Jelang Libur Nataru, Tol Cipali Mulai Mengalami Peningkatan Jumlah Kendaraan
Arus lalu lintas di ruas Tol Cikopo–Palimanan (Cipali) mulai menunjukkan peningkatan signifikan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Jelang libur natal dan tahun baru (Nataru), arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan mulai mengalami peningkatan jumlah kendaraan. Sama halnya seperti di Tol Cipali.
Arus lalu lintas di ruas Tol Cikopo–Palimanan (Cipali) mulai menunjukkan peningkatan signifikan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Pada H-5 Natal, Sabtu 20 Desember 2025, volume kendaraan yang mengarah ke Cirebon terpantau meningkat tajam namun masih dalam kondisi lancar di kedua jalur.
Berdasarkan Media Update Astra Tol Cipali pukul 14.00 WIB, tercatat sejak pukul 00.00 WIB hingga 14.00 WIB sebanyak sekitar 24 ribu kendaraan melintas dari Jakarta menuju arah Cirebon melalui Gerbang Tol Cikopo.
Sustainability Management and Corporate Communications Dept. Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo mengatakan, kenaikan jumlah kendaraan sekitar 72 persen.
BACA JUGA:KP2B Wajib Masuk Perda! Menteri Nusron Ultimatum Daerah: Identifikasi Sawah Sebelum Februari 2026!
BACA JUGA:Terungkap! Begini Cara Pemprov Jabar Tangani Konflik Lahan dan Cegah Bencana Alam!
"Jumlah tersebut melonjak 72 persen dibandingkan periode waktu yang sama pada hari sebelumnya," jelas Ardam kepada RadarCirebon.Com, Sabtu 20 Desember 2025.
Dijelaskan lebih lanjut, secara akumulatif, total kendaraan yang melintas di dua arah melalui Cikopo mencapai 37 ribu kendaraan.
"Atau meningkat 45 persen dibandingkan hari sebelumnya di jam yang sama," ucapnya.
Menurut Ardam, peningkatan volume kendaraan tersebut menjadi sinyal awal dimulainya pergerakan masyarakat pada periode libur Natal dan Tahun Baru.
"Meski demikian, kami selaku pengelola jalan tol memastikan arus lalu lintas masih terkendali dan tidak terjadi kepadatan berarti,"ucapnya.
BACA JUGA:Percepatan Pembangunan KDKMP Subang: TNI Dukung Pemberdayaan Ekonomi Lokal
BACA JUGA:Dedi Mulyadi: MBG Bukan Sekadar Makan Gratis, Tapi Mesin Ekonomi Rakyat Jawa Barat
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


