CIREBON - Pandemi covid-19 membuat ekonomi keluarga terdampak. Dalam rangka mempertahankan ketahanan keluarga, dilaksanaan pembekalan kewirausahaan.
Kegiatan dihelat PC Fatayat NU Kota Cirebon bekerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker). Pembekalan penciptaan wirausaha melalui pemberdayaan tenaga kerja mandiri pelatihan budidaya jahe merah.
Hadir langsung Ketua PC NU Yusuf MM, Rois syuriah PC NU Dr H Samsudin MAg, Katib Syuriah KH Mustofa Rajid , Pembina Fayatat NU Euis Islahiyah, dan penyuluh pertanian Kelurahan Kalijaga.
Kemudian Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemenaker, Hj Indiah Winasih MM dan Asisten Kemenaker DR Imas Masythoh.
Ketua Fatayat NU Kota Cirebon, Tuti Alawiyah MPdI mengatakan, pelatihan budidaya jahe merah dikarenakan tanaman ini memiliki banyak khasiat. Dan dapat membantu ketahanan ekonomi keluarga.
Program ini, bukan jangka pendek, tapi jangka panjang. Namun tetap punya manfaat. “Penanaman jahe merah ini bisa menjadi bidang usaha dengan rasa memiliki, insya Allah bisa lebih baik lagi,” ujar Tuti.
Fatayat NU Kota Cirebon, kata Tuti, identik dengan kegiatan keagamaan seperti pengajian rutinan, dan sejenisnya. Dengan kegiatan ini, fatayat punya program kewirausahaan.
Tak hanya pelatihan, juga telah disiapkan lahan seluas 200 meter persegi, sehingga peserta bisa langsung praktek di poly bag. “Pelatihan diikuti 20 peserta dari PC dan PAC Fatayat NU,” tandasnya.
Pihaknya berharap, budidaya bisa mandiri tidak ketergantungan. Kemudian bisa bermanfaat untuk masyarakat. “Fatayat berkhidmat untuk NU dan terjun ke masyarakat,” ucapnya.
Ketua PC NU Kota Cirebon, Yusuf MM menambahkan, pihaknya mendukung kegiatan ini. Dengan harapan dapat bermanfaat bagi warga NU dan Kota Cirebon. “Wirausaha ini penting, dunia ini ladang menuju akhirat,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati mengatakan, selain jahe lahan tersebut bisa saja tanam bawang dan komoditi lainnya. DPPKP bisa memfasilitasi dengan pusat.
Ia pun mendorong lahan di bantaran Sungai Cikalong bisa dimanfaatkan. Sehingga menjadi produktif dan bermanfaat bagi masyarakat. (abd)