Batalkan Seremoni Perpisahan Goetze

MARIO Goetze memang tidak akan bermain dalam DFL-Super Cup dini hari nanti. Goetze yang secara kontroversial membelot dari Borussia Dortmund ke Bayern Munchen itu masih belum pulih dari cedera hamstring yang membekapnya selama tiga bulan terakhir. Tampil atau tidaknya Goetze sejatinya tidak memengaruhi rencana Dortmund untuk memberikan apresiasi kepada pemain 21 tahun tersebut. Ya, Dortmund semula berencana menjadikan DFL-Supercup sebagai momen untuk memberikan seremoni kecil-kecilan kepada Goetze yang telah bergabung dengan akademi Die Borussen (sebutan Dortmund) sejak usia 9 tahun. Tapi, seremoni itu akhirnya dibatalkan setelah Dortmund bertemu dengan agen Goetze, Volker Struth. Alasannya, seremoni tersebut bisa memancing amarah bahkan aksi anarki dari para pendukung Dortmund. \"Kita tentu tidak berharap pertandingan Dortmund versus Bayern bakal terganggu,\" kata Struth seperti dilansir Inside Futbol. Sejak memecahkan rekor transfer termahal Jerman (EUR 37 juta/Rp501 miliar) untuk kepindahannya ke Bayern, Goetze banjir kecaman dari pendukung Dortmund, khususnya via media sosial. Itulah sebabnya, seperti dikatakan Struth, Goetze memilih tidak akan datang ke Signal Iduna Park. \"Mario memutuskan tetap di Munchen untuk memulihkan diri dari cedera ketimbang menonton DFL-Supercup,\" jelas Struth. Di sisi lain, kritik terhadap Goetze atas kepindahannya ke Bayern juga masih mengalir. Kali ini dari mantan pelatih Bayern Felix Magath. \"Saya tidak mengerti bagaimana dia (Goetze) memberikan timbal balik buruk kepada klub yang telah membuatnya menjadi seorang pesepak bola terkenal,\" kritik pelatih yang belum melatih lagi sejak meninggalkan VfL Wolfsburg pertengahan Oktober tahun lalu itu kepada Bayerischen Rundfunk. (dns/bas)