JAKARTA - Tokoh pendidikan yang juga mertua mendiang Syekh Ali Jaber, Prof Arief Rachman, mengungkapkan kesedihan atas meninggalnya sang menantu.
Menurut Prof Arief, kondisi Syekh Ali Jaber sempat membaik. Bahkan, sepekan terakhir ini dirinya cukup intens berkomunikasi dengan dokter yang merawat ulama kondang kelahiran Madinah itu.
Baca juga: Begini Pesan Syekh Ali Jaber Sebelum Wafat
\"Sepekan ini saya tidak bisa berkomunikasi dengan menantu saya secara verbal. Namun, saya berhubungan dengan dokternya,\" kata Arief dalam kanal YouTube tvOne, Kamis (14/1/2021).
Arief menceritakan, dokter sempat membuatkan pernafasan buatan untuk Syekh Ali Jaber. Pascadiberikan pernafasan buatan itu, kondisi Syekh Ali membaik dan mampu bertahan untuk beberapa hari.
\"Namun, hari ini kami semuanya sudah harus mengikhlaskan beliau untuk kembali ke haribaan Allah SWT,\" ucap Prof Arif.
Baca juga: Syekh Ali Jaber Pernah Memperkuat Tim Sepakbola di Lombok, Ini Fotonya
Prof Arief juga mengatakan, selama dirawat tidak banyak yang dkeluhkan oleh Syekh Ali Jaber. Dia juga enggan mengungkapkan penyebab meninggalnya Syekh Ali karena dokter yang lebih tahu soal itu.
\"Enggak banyak yang dikeluhkan Syekh Ali. Mengenai penyebab meninggalnya Syekh Ali, dokter yang lebih kompeten menjawabnya,\" jelas Prof Arief.
Sebelumnya Syekh Ali Jaber dirawat intensif di RS Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Selama menjalani perawatan, ulama yang dikenal santun dan karismatik itu terus memperlihatkan perkembangan yang menggembirakan. Namun pada Kamis (14/1) pukul 08.30 WIB, Syekh Ali Jaber meninggal dunia. (jpnn)
Baca juga: Bejat, Pria Setubuhi Anak Tiri hingga Hamil 6 Bulan