CIREBON- Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar musyawarah daerah (Musda) serentak secara virtual yang diikuti sejumlah daerah di Indonesia, termasuk DPD PAN Kabupaten Cirebon.
Musda yang berlangsung Minggu, 17 Januari 2021, dipimpin langsung Ketua Umum PAN, Dr.H Zulkifli Hasan didampingi Sekjen, H Eddy Soeparno. Ada pula Ketua DPW PAN Jawa Barat, Hj Dessy Ratnasari MPsi MSi.
Khusus Kabupaten Cirebon, Zulkifli Hasan memberi kepercayaan kepada empat orang kadernya untuk menyusun kepengurusan di tingkat kabupaten (DPD) dan kecamatan (DPC).
Empat orang itu yakni Heru Subagja, Novi Widiarti, Ian Subhan dan Nurudin. \"Saya beri kepercayaan kepada empat orang yakni Ian Subhan, Novi Widiarti, Heru Subagja dan Nurudin untuk berkompetisi mencari orang-orang terpilih menjadi pengurus DPD dan DPC. Siapa yang terbaik dan paling banyak membawa calon pengurus maupun calon anggota legislatif untuk pemilu legislatif ke depan, nanti saya pilih sebagai ketua DPD. Saya beri waktu 3 minggu,\" tegasnya.
Salah seorang tim formatur, Heru Subagja menyatakan, dirinya legowo dengan keputusan ketua umum, meski cukup mengejutkan.
Dirinya mengira ketua umum langsung menentukan figur ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon, dari sejumlah calon ketua yang ada.
\"Sejujurnya ini keputusan yang tidak terduga, tapi saya sebagai orang yang ikut dalam bursa ketua DPD harus menerima apa yang digariskan ketua umum. Saya berharap keputusan ketua umum nanti sesuai yang ditentukan,\" lanjut owner Auto Raya ini.
Diungkapkan, dirinya sudah menjalankan ketentuan calon ketua DPD yakni menyerahkan nama-nama calon pengurus sampai ke tingkat kecamatan. Ia juga sudah melaporkan tokoh-tokoh terbaik untuk dijadikan sebagai calon anggota legislatif pada pemilu nanti.
\"Keputusannya empat orang sebagai tim formatur, saya siap bekerja lebih keras sesuai yang diamanatkan ketua umum. Saya juga siap membesarkan PAN di Kabupaten Cirebon,\" tandasnya.
Sedangkan, Ian Subhan mengemukakan, empat orang dalam tim formatur akan bermusyawarah dan bersama menjalankan amanat ketua umum. Sampai satu bulan ke depan, ketua umum menentukan siapa yang menjadi ketua DPD, sekretaris, bendahara dan pengurus lainnya.
\"Kita berempat telah diamanatkan untuk bekerja bersama, tidak boleh gontok-gontokan. Bila pun ada silang pendapat, itu sesuatu hal yang bisa dan lumrah dalam politik,\" ujarnya.
Sementara itu, Novi Widiarti menyatakan, sejak awal dirinya bersama tim sudah menjalankan amanat ketua umum sebagai syarat menjadi ketua DPD. Namun, keputusan ketua umum belum menentukan siapa yang menjadi ketua, sekretaris dan bendahara (KSB).
\"Ya kita hormati keputusan ketua umum, wajib patuh. Saya siap berkompetisi lagi dengan tim formatur lainnya untuk menentukan siapa yang nanti terpilih,\" tambah politisi yang juga ketua Perempuan Amanat Nasional (PUAN) PAN Kabupaten Cirebon.
Jangan Bertarung
Dalam pesannya pada peserta musda, Zulkifli Hasan mengingatkan kader di daerah untuk tidak bertarung. Kader yang diberi mandat diminta bekerja untuk melakukan konsolidasi dan merapatkan barisan di masing-masing daerah.