Sepasang Remaja Tewas Tabrakan

Sabtu 23-10-2010,00:11 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Jatuh dari Motor, Tergilas Truk Pasir INDRAMAYU- Kecelekaan maut kembali terjadi di jalur pantura Indramayu. Kamis malam (21/10), sepasang remaja yang mengendarai sepeda motor tewas seketika setelah terlindas truk bermuatan pasir di Desa Sumuradem Timur, Kecamatan Sukra. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Radar menyebutkan, kecelakaan di wilayah perbatasan antara Kecamatan Sukra dan Patrol itu terjadi sekitar pukul 21.00. Insiden berawal ketika sepeda motor Supra X 125 warna hitam nopol E 6554 RH yang dinaiki kedua korban datang dari arah Cirebon menuju arah Jakarta. Sesampai di lokasi kejadian, tiba-tiba korban dikagetkan adanya truk pasir yang sehabis parkir melaju dengan kecepatan lambat hendak berangkat ke Bekasi. Melihat truk pasir nopol B 9724 DU yang dikemudikan Loing (55), warga Cibitung, Bekasi, spontan korban membanting setirnya ke kanan guna menghindari tabrakan. Tapi sayang, upaya yang dilakukan korban sia-sia. Pasalnya saat membuang ke kanan, terdapat kendaraan truk kontainer yang juga sedang melaju dari arah yang sama. Dalam kondisi kecepatan cukup tinggi, sepeda motor korban menabrak bagian belakang kontainer. Akibat tabrakan tersebut keduanya terpelanting ke kiri dan dengan seketika tergilas truk pasir. Keduanya tewas di tempat kejadian dengan kondisi mengenaskan. Truk kotainer yang ditabrak tersebut langsung melarikan diri. Sementara truk pasir berhenti dan sopirnya melaporkan kejadian itu di Mapolsektif Sukra. Selang beberapa menit kemudian, petugas polsek bersama petugas unit laka lantas Polres Indramayu datang ke lokasi. Selain melakukan olah TKP, petugas lainya mengevakuasi jasad kedua korban yang dalam kondisi sebagian tubuhnya hancur ke RS Pantura MA Sentot Patrol. Saat itu petugas sulit mengindentifikasi keduanya karena tidak ditemukan indentitas, baik KTP maupun indentitas lainya. Bahkan hingga pukul 10.00, petugas juga masih belum menemukan titik terang dari indentitas keduanya sehingga jenazahnya masih tersimpan kamar mayat RS MA Sentot. “Sekitar pukul 10.30 kita mencoba menyiarkannya melalui radio swasta di Sukra dan alhamdullilah setengah jam kemudian ada keluarga yang datang ke mapolsek,” kata Kanit Patroli Polsektif Sukra Aiptu Sukisto yang ditemui di kantornya. Setelah adanya laporan, petugas akhirnya mengantarkan keluarga korban ke RS MA Sentot Patrol. “Dan benar, keduanya adalah keluarga dari mereka. Kedua korban diketahui bernama Yanti (18) dan Rudi (15), warga Dusun Sewoharjo, RT 09 RW 02, Desa Karanganyar, Kecamatan Pusakajaya, Subang,” jelas Sukisto lagi. Setelah mengurus administrasi, kedua korban akhirnya dipulangkan ke rumah untuk dimakamkan. (kom)

Tags :
Kategori :

Terkait