CIREBON- Kepala Dinas Koperasi UKM Moh Fery Afrudin SSTP menginisiasi anggota gerakan koperasi di Kabupaten Cirebon bermintra dengan Samsat dan BJB Cabang Sumber dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor. Langkah itu dilakukan karena terinspirasi oleh kerja sama serupa antara Samsat, BJB dengan BUMdes di Kecamatan Suranenggala.
“Pemikiran sederhananya kalau BUMDes bisa, kenapa koperasi tidak bisa? Kalo Kota Depok bisa, kenapa Kabupaten Cirebon tidak bisa? ”ungkap Kadis Koperasi UKM Kabupaten Cirebon, M Fery Afrudin, kemarin.
Apalagi beberapa koperasi di Kabupaten Cirebon sudah mengimplementasikan teknologi digital dalam kegiatan usahanya. Serta telah berpengalaman dalam menjalin kemitraan dengan berbagai pihak seperti PLN, Telkom dan PDAM.
“Alhamdulillah pengajuan kemitraan tersebut disambut baik oleh Samsat dan BJB selaku pengelola aplikasi Payment Point Online Banking (PPOB). Bukan hanya PKB saja, nantinya ada 10 sektor pajak daerah lainnya termasuk PBB dan BPHTB yang bisa dilayani koperasi,” tuturnya.
Melalui kemitraan ini diharapkan dapat memudahkan anggota koperasi mengakses pelayanan pembayaran PKB dan pajak daerah lainnya. Kelebihan fasiltas layanan koperasi ini juga bisa diakses oleh masyarakat umum dengan tujuan untuk menarik minat agar menjadi anggota koperasi.
Untuk merealisasi kegiatan kemitraan tersebut, BJB cabang Sumber menggelar rapat sosialisasi, Jumat (5/2). Rapat sosialisasi tersebut dihadiri Kepala Dinas Koperasi UKM Kabupaten Cirebon M Fery Afrudin, Pimcab BJB Sumber Anet Yulisthian, Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten Cirebon I Sumber diwakili Kasi Pendataan dan Penetapan, Wawan Sudrajat SSos MSi dan Kasi Penerimaan dan Penagihan, Dany Effendi Hidayat ST MAP, Ketua Dekopinda Kabupaten Cirebon Pandi SE, serta ketua/pengurus koperasi yang mengajukan diri sebagai calon peserta kemitraan.
Pihaknya berharap kegiatan kemitraan ini dapat diikuti seluruh gerakan koperasi yang ada di Kabupaten Cirebon.
\"Semoga kerja sama ini dapat mengurangi jumlah tunggakan PKB, meningkatkan PAD serta mengatasi masalah terbatasnya petugas. Termasuk meningkatkan peran koperasi di masyarakat, khususnya pelayanan kepada anggota,\" harap Fery didampingi pula Kabid Koperasi Edwin Yudianto SSos.(via/opl)