Peringatan Harlah Ke-98 NU di Kabupaten Cirebon Digelar Sederhana, Maksimalkan Media Virtual

Jumat 26-02-2021,19:15 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Nahdlatul Ulama (NU) memasuki usia ke-98 tahun pada 16 Rajab 1442 atau bertepatan dengan Sabtu (27/2). Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon akan memperingatinya secara sederhana pada Minggu (28/2).

Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon, KH Aziz Hakim Syaerozie, mengatakan, peringatan disederhanakan karena saat ini masih pandemi Covid-19. Sehingga, ia memastikan peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-98 NU tersebut akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

\"Kami akan memaksimalkan secara virtual. Acara ini disiarkan langsung melalui kanal YouTube, dan media sosial PCNU Kabupaten Cirebon,\" kata Aziz saat konferensi pers di PCNU Kabupaten Cirebon, Jumat (26/2).

Ia mengatakan, peserta yang hadir langsung dalam peringatan Harlah ke-98 NU sangat dibatasi. Nantinya, hanya Forkopimda Kabupaten Cirebon, kiai sepuh, dan sejumlah tamu undangan yang hadir langsung.

Menurutnya, hal paling krusial dalam peringatan harlah kali ini adalah menghadirkan kiai yang menjadi founding father NU daribpesantren besar di Kabupaten Cirebon. Di antaranya Babakan Ciwaringin, Arjawinangun, Kempek, Balerante, Buntet, Gedongan, dan Kalimukti Pabedilan.

Warga Nahdliyin di Kabupaten Cirebon dapat mengikuti kegiatan tersebut secara virtual. Adapun rangkaian acara yang dilaksanakan di antaranya, isighotsah, tahlil, doa bersama, dan pemotongan 9+8 tumpeng.

Jumlah tersebut melambangkan usia NU saat ini, yakni 98 tahun. Menurut Aziz, prosesi pemotongan tumpeng itu pun menjadi bagian dari sedekah karena dimakan bersama hadirin saat acara.

2

\"Usia NU yang kini mencapai 98 tahun merupakan sangat matang. Sehingga pada peringatan harlah nanti ada testimoni dari pihak tertentu tentang kiprah NU selama ini,\" ujar Aziz.

Dalam momen tersebut juga akan diluncurkan pengajian bulanan yang diisi kiai sepuh dari persantren besar di Kabuparen Cirebon. Nantinya, para kiai sepuh akan memimpin pengajian rutin setiap bulannya yang terbuka untuk umum.

Aziz menyampaikan, materi pengajian itu akan diisi tentang wawasan kebangsaan dan agama, nasionalisme dalam pandangan agama, dan pemberdayaan umat dari sisi agama.

\"Kami memohon maklum harlah tahun ini digelar secara sederhana, tapi diharapkan tidak mengurangi kekhusyukan dan kekhidmatan momen kelahiran NU,\" kata Aziz.

Sementara Ketua Panitia Harlah ke-98 NU PCNU Kabupaten Cirebon, KH Diding Muhyiddin, mengatakan, kegiatan harlah nanti diisi taushiyah KH Ahmad Muwaffiq (Gus Muwafiq) dan Rais Syuriah PBNU, KH Mustofa Aqiel Siraj.

\"Kegiatan harlah ke-98 NU akan dilaksanakan di NU Center Kabupaten Cirebon pada Minggu (28/2) mulai pukul 13.00 WIB,\" ujar Diding. (hsn/rls)

Tags :
Kategori :

Terkait