CIREBON- Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro tingkat desa dan kelurahan merupakan model pengendalian yang dianggap cukup efektif. Hal ini menjadi modal penting mewujudkan Indonesia tangguh bencana.
Untuk memperkuat fungsi PPKM Mikro, kelurahan Kesenden meluncurkan Posko PPKM Mikro, jumat (5/3) kemarin. Posko PPKM Mikro tingkat Kelurahan Kesenden tersebut diluncurkan langsung oleh Lurah Kesenden Ruliyanto di Jl Saleh RW 03, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksaan, Kota Cirebon.
“Alhamdulillah hari ini (5/3), kita melakukan peninjauan serta launching posko PPKM mikro tingkat Kelurahan Kesenden di RW 03. Posko PPKM mikro tingkat kelurahan sesuai dengan kebijakan pusat serta pimpinan dalam hal ini walikota,” ujar Lurah Kesenden, Ruliyanto.
Posko ini diharapkan mampu menjadi pusat informasi serta pusat edukasi masyarakat. Posko PPKM Mikro tingkat Kelurahan Kesenden tersebut bisa juga berfungsi untuk melakukan pencegahan, penanganan, pembinaan, dan pendukung pelaksanaan penanganan Covid-19.
Ke depan, kata Ruli, posko tersebut juga juga tidak menutup kemungkinan menjadi tempat isolasi mandiri bagi keluarga pasien yang sehat. Posko akan dikembangkan di setiap RW yang ada di Kelurahan Kesenden.
Selain itu, pihaknya akan memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait penanganan Covid-19. Terlebih saat ini telah muncul varian baru virus corona, yakni B117.
“Nah, kami juga berencana akan melakukan rencana aksi dalam rangka PPKm mikro bersama dengan seluruh ketua RW, LPM serta organisasi lainnya yang ada di kelurahan. Kita melakukan sosialisasi dan edukasi kepada warga serentak di wilayah masing-masing RW, dengan tagline Kesenden Bergerak, Kesenden Menggebrak,” tandasnya. (awr)