JAKARTA - Pembangunan kawasan perbatasan luar Indonesia diakui Kementerian PU masih berjalan lambat. Hal itu tampak dari masih minimnya capaian target pembangunan di kawasan perbatasan. Sejumlah kendala mendasar masih terjadi dalam proses pembangunan infrastruktur di kawasan terluar itu. Hal itu disampaikan Staf Ahli Menteri PU Bidang Hubungan Antar Lembaga Ruchyat Deni Djakapermana dalam diskusi di Kementerian PU kemarin. pihaknya memperkirakan hingga saat ini progres pembangunan infrastruktur di kawasan perbatasan baru mencapai angka 20-30 persen dari master plan yang telah disusun. Pembangunan yang dimaksud ada pada bidang Bina Marga, Sumber Daya Air, maupun Cipta Karya. Bahkan, pada bidang Bina Marga capaiannya masih minim. \"Untuk matra (jalur) darat kami perkirakan baru mencapai belasan persen,\" terangnya. Ruchyat menjelaskan, saat ini fokus pembangunan infrastruktur kawasan perbatasan adalah konektivitas 111 kecamatan di 38 kabupaten di 12 Provinsi. Program pembangunan infrastruktur akan berlanjut di periode kedua tahun 2015-2019 yang mencakup 187 Lokasi Prioritas di 64 Kabupaten. Periode ketiha tahun 2020-2025 akan mencakup jumlah loaksi prioritas yang sama dengan periode sebelumnya. Dari segi penganggaran empat dari 12 provinsi mendapatkan perhatian lebih karena berbatasan darat dengan negara tetangga. Yakni, Kalimantan Barat, Timur, Papua, dan NTT. Tahun ini, keempat provinsi itu mendapatkan anggaran infrastruktur perbatasan cukup besar dari total Rp 5,658 triliun. Sebagai gambaran, saat ini Kemen PU sedang getol mengebut pembangunan jalan nasional di perbatasan utara Kalimantan dan timur Papua. (byu)
Kawasan Perbatasan Masih Minim Pembangunan
Kamis 15-08-2013,10:53 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Kamis 05-09-2024,18:00 WIB
Festival Astra 2024 Sukses Beri Inspirasi Berkelanjutan
Kamis 05-09-2024,11:00 WIB
Jambret Asal Balongan Diringkus Polsek Lelea Indramayu, Pelaku Asal Juntinyuat Masih Buron
Kamis 05-09-2024,09:30 WIB
Sambut Misa Bersama Paus Fransiskus, Ratusan Jemaat Gereja Santo Yusuf Cirebon Berangkat ke GBK
Kamis 05-09-2024,12:30 WIB
Turnamen Sepak Bola Api di Kuningan Seru dan Menantang, Digelar Oleh GP Ansor
Kamis 05-09-2024,13:30 WIB
Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka, Berkas Perkasa Sudah Dilimpahkan ke PN Bandung
Terkini
Jumat 06-09-2024,08:00 WIB
Reike Diah Pitaloka Curhat ke Paus Fransiskus Soal Kasus Timah yang Rugikan Negara Rp 300 Triliun
Jumat 06-09-2024,07:00 WIB
Roberto Mancini Sebut Dua Faktor yang Buat Timnya Gagal Kalahkan Indonesia
Jumat 06-09-2024,06:00 WIB
Pertarungan Dua Buaya dalam Merebutkan Wilayah, Menjadi Perbincangan di Australia, Kok Bisa?
Jumat 06-09-2024,05:00 WIB
Murka! Kim Jong Un Eksekusi Mati 30 Pejabat Gegara Gagal Tangani Banjir
Jumat 06-09-2024,04:00 WIB