CIREBON – Alun alun Kejaksan resmi dibuka lewat soft launching (pra resmi) pagi ini, Senin (12/4/2021). Seremoni ini, meresmikan penggunaannya untuk masyarakat.
Sekretaris Daerah, Drs H Agus Mulyadi MSi mengungkapkan, pra resmi dilaksanakan untuk menjawab keinginan dan kebutuhan masyarakat atas kebutuhan ruang publik.
“Kenapa kita selenggarakan pra resmi, karena seluruh pekerjaan fisik sudah. Tinggal utilisasi dari alun-alun,” ujar Agus, dalam sambutannya.
Karena itu, sambung dia, seremoni dikemas dalam bentuk pra resmi. Dan nanti akan ada grand opening setelah utilisasinya semuanya selesai.
“Nanti kan ada plaza memorial, basement, sentra UKM, yang akan kita optimalkan. Grand opening nanti akan undang gubernur untuk bisa hadir dan meresmikan penggunaan alun-alun,” tuturnya.
Gus Mul, sapaan akrabnya menambahkan, Alun-alun Kejaksan dipersembahkan sebagai bentuk perhatian bagi masyarakat. Ruang publik yang punya banyak fungsi.
Ada fungsi UMKM, tempat bermain, memorial, upacara, sarana parkir, perpustakaan.
\"Ini menjadi ruang publik bagi masyarakat dan masyarakat agar menjaga alun-alun ini sehingga terawat dengan baik,\" tuturnya.
Sementara itu, Kepala DPUPR, Syaroni mengungkapkan, pembangunan Alun-alun Kejaksan merupakan bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat.
Pembangunan sempat terlambat karena pandemi covid-19 dan anggarannya di-refocusing.
Namun dengan adanya PEN, akhirnya bisa dianggarkan kembali. Terkait utilitas, nantinya bisa berkembang, seperti air mancur digital, parkir sepeda, juga fasilitas lainnya.
Termasuk Tugu Kemerdekaan nantinya menyatu dengan alun-alun juga bisa dilakukan. Dengan berbagai pengembangan.
“Ke depan ada banyak tambahan, agar alun-alun ini fungsinya maksimal. Termasuk vegetasi, tumbuhan baru nanti akan kelihatan,” ungkapnya. (rdh)
Baca juga:
- Nggak Ada Sangar-sangarnya, Polisi Ini Tangkap Buronan Sambil Kasih Surprise Ulang Tahun
- Bintang Film Dewasa Liburan di Bali, Diserbu Warga Foto Bersama
- Kecelakaan Mobil dan Motor, Korban Meronta Kesakitan di Kap Mobil