Samakan Rasis dengan Rokok

PREDIKAT Mario Balotelli sebagai media darling kembali mendapat pengakuan. Kali ini, bintang penyerang AC Milan tersebut didapuk sebagai cover majalah olahraga ternama Amerika Serikat, Sports Illustrated, bulan ini. Itu adalah kali pertama pesepak bola di luar Amerika menghiasai cover majalah yang memiliki pelanggan lebih dari 3,5 juta tersebut. Di dalam majalah tersebut berisi wawancara panjang dengan Balotelli yang dilakukan di sela tur pramusim Milan di Miami awal bulan ini. Salah satu opini striker kelahiran Palermo tapi berdarah Ghana tersebut terkait rasisme dalam sepak bola. \"Anda tak bisa menghapus rasisme. Itu seperti rokok. Anda tak bisa berhenti merokok jika Anda tak menginginkannya dan Anda tak bisa menghentikannya jika orang-orang tidak mau berhenti pula. Tapi, saya akan membantu sebisa saya,\" kata Balotelli. Balotelli yang pernah masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh dunia versi majalah Time itu juga berbicara mengenai pilihannya memilih kediaman di Brescia. \"Di sanalah tempat saya akan menikmati hidup suatu hari nanti setelah berhenti bermain sepak bola. Ketika saya berada di Brescia, saya sangat rileks,\" tutur striker 23 tahun itu. (dns)