CIREBON - Mengantisipasi terjadinya tawuran dan gangguan Kamtibmas lainnya, aparat gabungan unsur Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon menggelar operasi cipta kondisi bulan Ramadan, Minggu dini hari (18/4).
Operasi cipta kondisi yang dipimpin langsung Lurah Kesenden Ruliyanto bersama Sekertaris Kecamatan Kejaksan Emon tersebut juga melibatkan anggota Bhabinkamtibmas Kesenden, Kasi Trantib Kecamatan Kejaksan dan para Ketua RT/RW se-Kelurahan Kesenden.
Pantauan radarcirebon.com, petugas gabungan tersebut melakukan penyisiran ke tempat-tempat yang dianggap rawan gangguan Kamtibmas, tawuran, dan geng motor.
Saat mendatangi RW 02 Kampung Krucuk, petugas menjumpai sekelompok pemuda yang sedang nongkrong di jalur kereta api. Sambil bermain gitar, mereka terindikasi mengkonsumsi minuman keras.
Karena berpotensi akan terjadinya tawuran dan mengabaikan protokol kesehatan, mereka dibubarkan paksa, namun terlebih dahulu dilakukan penggeledahan badan. Dari hasil penggeledahan tersebut tidak ditemukan senjata tajam (sajam), narkoba maupun obat terlarang
Begitu pun saat mendatangi RW 08 Jl Kedrunan Timur. Petugas juga menjumpai sekelompok remaja berkumpul di dalam sebuah rumah. Petugas pun langsung melakukan pemeriksaan dan penggeledahan.
Petugas juga mendatangi sejumlah tempat kos dan penginapan. Di tempat ini petugas memeriksa para penghuni kos dan penginapan mengantisipasi adanya pasangan mesum dan antisipasi adanya warga luar Kota Cirebon yang terpapar Covid-19.
Operasi cipta kondisi yang dimulai pukul 00.15 WIB hingga 03.00 WIB jelang sahur tersebut berakhir setelah petugas mendatangi kawasan kolam oksidasi CUDP di RW 10 dan 11 Kampung Samadikun.
Pasalnya, petugas menerima laporan di lokasi tersebut terdapat sekelompok geng motor berkumpul sambil pesta miras. Namun, sesampainya di sana telah sepi dari aktivitas geng motor.
\"Hasil Operasi Cipta Kondisi yang kami lakukan ke 11 RW di wilayah Kelurahan Kesenden tadi, kami menemukan sekelompok remaja yang sedang berkumpul di jalur kereta api. Karena berpotensi terjadinya tawuran dan terindikasi menenggak miras, mereka kami geledah dan bubarkan,\"ujar Lurah Kesenden Ruliyanto kepada radarcirebon.com usai operasi.
Mantan ajudan wali kota Cirebon ini menuturkan, Operasi Cipta Kondisi tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam beribadah Puasa Ramadan. Serta demi terwujudnya situasi kamtibmas di wilayah Kelurahan Kesenden selalu aman dan kondusif.
Sementara itu, Sekertaris Kecamatan (Sekmat) Kejaksan Emon mengapresiasi Operasi Cipta Kondisi gabungan yang digelar Kelurahan Kesenden.
\"Kami dari unsur Kecamatan Kejaksan tentunya menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan operasi cipta kondisi yang dilakukan oleh Kelurahan Kesenden ini. Kami berharap, kelurahan-kelurahan lainnya di wilayah Kecamatan Kejaksan juga melakukan hal yang sama demi terciptanya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif,\" tuturnya.
Masih di tempat yang sama, Bhabinkamtibmas Kesenden Aiptu Imam Safei mengatakan, Operasi Cipta Kondisi tersebut bakal digelar secara rutin.
\"Operasi cipta kondisi ini dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas agar tetap kondusif khususnya di bulan Suci Ramadan. Ke depannya mungkin operasi ini akan lebih ditingkatkan lagi melibatkan Polsek Utara Barat maupun Polres Cirebon Kota,\"katanya. (rdh)