LONDON – Final Liga Champions 2020/2021 mempertemukan dua tim Inggris, yakni Chelsea dan Manchester City. Sementara itu, final Liga Europa 2020/2021 nyaris melibatkan dua tim yang juga dari Inggris. Manchester United berhasil ke final usai menyingkirkan AS Roma.
Hanya saja, duel final sesama klub Inggris di Liga Europa berhasil dicegah. Arsenal yang hanya butuh kemenangan 1-0 gagal mencetak gol saat meladeni Villarreal di Stadion Emirates, Jumat (7/5).
Arsenal ditahan imbang 0-0 oleh Villarreal dan gagal ke final setelah pada leg pertama kalah 1-2.
Final Liga Europa 2020/2021 mempertemukan United melawan Villarreal dan dominasi Inggris di final kompetisi Eropa bisa dicegah. Hal itu tak pelak membuat Presiden Villarreal, Fernando Roig, bangga. Dia puas timnya berhasil mencegah dominasi tim-tim Inggris dalam final kompetisi Eropa musim ini.
“Bahwa ada tim Spanyol ke final, jelas sesuatu yang hebat. Kami tidak ingin final dua kompetisi Eropa hanya diikuti tim-tim Inggris,” kata Roig selepas leg kedua dilansir laman resmi UEFA. “Jadi, sekarang ada tiga tim Inggris dan satu tim kecil dari Spanyol bernama Villarreal,” ujarnya.
Kesuksesan melewati Arsenal juga menandai kali pertama Villarreal mencapai final kompetisi bergengsi Eropa, setelah dalam empat percobaan sebelumnya mereka selalu terhenti di babak semifinal. Raihan itu semakin manis mengingat Arsenal adalah tim yang menyingkirkan Villarreal di semifinal Liga Champions 2005/2006. “Bisa bertanding di final sebuah kompetisi Eropa jelas merupakan capaian penting,” kata Roig.
“Kami lolos akhirnya, dan kami akan menikmati raihan dan momen ini sebelum melakukan persiapan dengan bangga untuk tampil di final di Gdansk,” pungkasnya.
Villarreal lolos didampingi Unai Emery, yang merupakan pelatih paling cemerlang di Liga Europa dengan catatan menjuarainya tiga musim beruntun bersama Sevilla pada 2014, 2015, dan 2016. Final antara Villarreal kontra United akan digelar di Stadion Energa, Gdansk, Polandia, pada 26 Mei 2021. (mid)