CIREBON - Sebagai bentuk melestarikan budaya Cirebon, Paguyuban Batik dan Kerajinan Godong Jati menggelar produk dan workshop di Pendopo Pengada, Keraton Kasepuhan Cirebon.
Kegiatan tersebut dimulai sejak Minggu (16/5) hingga Jumat mendatang (21/5). Dalam kegiatan ini, antara lain ditampilkan aneka produk batik, lukis kaca, kerajinan rajut, hingga makanan dari beragam perajin UKM di Kota Cirebon.
Elang Raharyadi Wijayakusuma selaku Ketua Paguyuban Batik dan Kerajinan Godong Jati kepada radarcirebon.com mengungkapkan, kegiatan tersebut dilakukan untuk menggeliat kembali usaha kecil. Terlebih lagi pengenalan produk kreatif di Keraton Kasepuhan tersebut agar dikenal wisatawan yang berkunjung ke Keraton Kasepuhan.
\"Sementara ini animo pengunjungnya belum optimal. Kita bekerja sama dengan Keraton Kasepuhan untuk menggelar produk selama seminggu, yang kita tampilkan antara lain batik, lukis kaca, kerajinan rajut dan makanan,\" ungkapnya.
Elang Raharyadi menyebutkan, semua batik yang hadirkan dalam kegiatan tersebut merupakan produk batik menggunakan pewarna alam dan motif tiga keraton di Cirebon.
\"Kita ambil motif klasik, kita angkat kembali (motif klasik), motif-motif tersebut punya filosofi tersendiri. Sebab antara motif perkawinan, mudun lemah, dan lain-lain itu beda motif batiknya. Masing-masing motif memiliki filosofi tersendiri. Di sini para pengunjung bisa melihat dan mempelajari,\" katanya.
Menurut Elang Raharyadi, masing-masing keraton yang ada di Cirebon motif batiknya berbeda-beda.
\"Ada sekitar 500 motif batik di keraton yang berbeda satu sama lain yang memiliki makna tersendiri,\" pungkasnya. (rdh)