CIREBON - Seorang remaja berinisial AGS menjadi korban begal hp di Gang Inpres, Desa Waled Kota, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon. Korban dipepet pelaku, kemudian handphone miliknya dirampas.
Korban AGS adalah warga Desa Sukadana, Kecamatan Pabuaran. Saat kejadian tengah dibonceng temannya menggunakan sepeda motor.
Kemudian para pelaku GK dan M langsung memepet motor korban dan menodongkan senjata tajam jenis pisau dapur kepada pengemudi motor berinisial EP dan mengancamm korban.
Pelaku langsung mengambil handphone milik korban berjenis Realme C3 dan melarikan diri.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, kasus ini terungkap ketika pelaku akan menjual handphone ke salah satu toko HP di Kecamatan Waled.
Pemilik toko sudah sering diberi edukasi terkait penjualan handphone curian kemudian mencoba mengorek informasi mengenai asal-usul handphone tersebut.
Karena ditanya-tanya, pelaku pun risih dan batal menjual handphone tersebut.
Pemilik toko kemudian menginformasikan kepada kepolisian, lalu dilakukan penelusuran. Petugas kemudian berhasil mengamankan para pelaku.
Kapolresta mengungkapkan, para tersangka dijerat pasal 365 KUHPidana dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara.
Dia juga mengimbau agar masyarakat berhati-hati saat berada di jalanan. Jangan mengenakan barang berharga yang mencolok.
Kemudian tidak memainkan HP saat dibonceng atau sedang berada di pinggir jalan. Sebab, bukan tidak mungkin saat lengah dan ada kesempatan, sudah diintai oleh pelaku begal. (rdh)
Baca juga:
- Pangeran Ilen Seminingrat, Salah Satu Calon Sultan Sepuh Meninggal Dunia
- Miris! Video Call dengan Pacar, Siswi SMP Disuruh Bugil untuk Buktikan Cinta, Fotonya Disebar