CIREBON – Pihak kepolisian berhasil mengamankan 9 orang pelajar yang mengikuti aksi tawuran di Jl Brigjen Darsono, Kota Cirebon, Kamis (17/6).
Saat ini 9 pelajar tersebut diamankan di Ruang Satreskrim Cirebon Kota untuk dimintai keterangan.
Kasatreskrim Polres Cirebon Kota, AKP I Putu Asti Hermawan mengungkapkan, pelajar yang diamankan merupakan hasil pengejaran petugas pasca tawuraan yang terjadi Kamis siang sekitar pukul 12.00 WIB.
“Kami menerima informasi, kemudian direspons cepat oleh Satsabara, Polsek dan unit Opsnal. Kemudian segera membubarkan aksi tawuran yang terjadi di Jl Brigjen Darsono,” tuturnya.
Ditambahkan Kasatreskrim, sempat terjadi aksi lempar batu di lokasi tawuran.
Sementara itu, pelajar yang terlibat tawuran antara SMK Perjuangan dengan gabungan SMK PUI dan SMK Nusantara.
“Dari Polsek mengamankan 2 orang, kemudian Satsabara mengamankan 7 orang. Jadi total 9 orang,” bebernya.
Namun, tidak ada barang bukti senjata tajam yang diamankan petugas. “Yang kita amankan hanya orangnya saja berikut barang yang melekat pada dia seperti tas dan seragam. Tidak ada senjata tajam,” jelas Kasatreskrim.
Untuk memberikan efek jera, pihak kepolisian akan melakukan pembinaan kepada para pelajar yang tertangkap. Kemudian memanggil orangtua dan guru sekolah terkait.
“Yang pertama kita lakukan pembinaan. Yang kedua, guru, orangtua wali pasti kita panggil untuk kita mintai klarifikasi dan pertanggungjawaban,” pungkasnya. (rdh)