Target Vaksinasi di Kabupaten Cirebon 1,7 Juta Orang

Minggu 01-08-2021,13:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

STOK vaksin Covid-19 di Kabupaten Cirebon terus menipis. Hal ini dikarenakan vaksinasi masif yang dan stok dari pemerintah pusat yang terbatas. Saat ini stok vaksin di Kabupaten Cirebon hanya tinggal sekitar 970 dosis. Jumlah tersebut hanya cukup untuk sekitar 435 orang, karena satu orang membutuhkan dua dosis.

Kepala Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan Dinkes Kabupaten Cirebon, Damiri SKM membeberkan, Pemkab Cirebon menerima pasokan vaksin sejak awal Januari 2021. Vaksin tersebut didistribusikan ke puluhan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Cirebon.

\"Total yang kita terima sejak Januari sampai dengan sekarang itu sekitar 279.920 dosis. Sudah terdistribusikan sebanyak 279.530 dosis,” terangnya.

Menurut Damiri, pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Cirebon bergantung sepenuhnya kepada kebijakan pemerintah pusat. Hal tersebut disebabkan stok dosis vaksin yang digunakan sepenuhnya dari bantuan pemerintah pusat.

\"Kalau pengajuan tentu sebanyak-banyaknya, tapi kan kita berdasarkan kuota dari pusat, dapatnya berapa langsung dibagikan ke fasyankes. Kita percepat karena mengejar target vaksinasi juga,” katanya.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon menargetkan vaksinasi sebanyak 1.782.964 orang dari berbagai kalangan. Untuk capaian sendiri saat ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon mencatat, capaian vaksinasi baru 15,69 persen, atau mencapai 279.684 orang.

Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon, Hj Enny Suhaeni melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Sartono mengatakan, capaian total vaksinasi tersebut dihimpun dari 74 fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang ada di Kabupaten Cirebon. \"Capaian vaksinasi kita sudah 15 persen lebih, dari target 1.782.964 orang,\" kata Sartono, kemarin (28/7).

2

Menurut Sartono, saat ini vaksinasi sudah menjaring semua kalangan. Vaksinasi yang dilakukan pihaknya bukan hanya menyasar tenaga kesehatan, pelayan publik dan lansia saja, tapi sudah menjangkau masyarakat umum dan anak usia di atas 12 tahun sampai 17 tahun.

Untuk capaian vaksinasi nakes, kata dia, dari target 7.294 nakes pada dosis pertama, sudah mencapai 7.594 orang atau 104,11 persen. Sedangkan pada dosis kedua, sebanyak 7.074 nakes atau 96,98 persen.

Kemudian untuk pelayan publik, lanjut Sartono, dari target 158.605 orang, pada dosis pertama sudah 116.440 orang atau 73,42 persen. Dan pada dosis kedua tercapai 64.373 orang atau 40,59 persen.

Untuk kalangan lanjut usia (lansia), tambah Sartono, pada vaksinasi dosis pertama pihaknya sudah menjaring 11.919 orang atau sebanyak 7,70 persen dari target 154.777 orang. Kemudian pada dosis kedua tercapai sebanyak 5.645 orang atau 3,65 persen. Sedangkan untuk sasaran masyarakat umum dan rentan, pihaknya menargetkan sebanyak 1.248.138 orang.

Sartono menjelaskan, sejak vaksinasi dibuka untuk umum, capaian vaksinasi pada dosis pertama sudah mencapai 47.607 orang atau sebanyak 3,81 persen. Dan, pada dosis kedua, sasarannya sudah mencapai 18.351 orang atau 1,47 persen.

\"Kalau untuk usia diatas 12 tahun sampai 17 tahun kita targetkan sebanyak 214.150 orang. Pada dosis pertama sudah tercapai 681 orang atau 0,32 persen dan dosis kedua belum ada,\" paparnya.

Untuk mendukung capaian vaksinasi di Kabupaten Cirebon, Sartono memastikan ketersediaan vaksin Covid-19 aman. Namun, sisa stok vaksin yang ada saat ini belum diketahui pasti, sebab masih belum direkap. \"Stok Insya Allah aman, tapi sisanya berapa, belum kita rekap,\" pungkasnya. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait