Rupbasan Terima Drop Box DLH

Selasa 03-08-2021,13:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON - Kebersihan lingkungan  menjadi visi misi walikota dan wakil walikota. Atas dasar itulah  Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas I Cirebon (Rupbasan), Senin (2/8) melakukan kunjungan kerja Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon. Dalam kunjungan tersebut, Rupbasan mendapatkan hibah Drop Box Sampah.

Drop box ini  Spesifik khusus barang limbah berbahaya dan beracun dan diterima langsung Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas I Cirebon, Fajar Nurcahyono Assyifa bersama Kasub Pengamanan dan Pengelolaan Daniel Charles beserta staff Rupbasan Cirebon.

Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Kelas I Cirebon Fajar Nurcahyono Assyifa menyampaikan ucapan Terima Kasih atas perhatian dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon.

\"Kami mewakili Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Kantor Rupbasan Kelas I Cirebon mengucapkan terima kasih atas perhatian Dinas Lingkungan Hidup,” kata Fajar. Fajar berharap kegiatan ini sinergitas antara Rupbasan Kelas I Cirebon dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon tetap terjalin dan terjaga.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon, Kadini SSos mengapresiasi Rupbasan Kelas I Cirebon.

\"Terima Kasih telah mengunjungi kantor Kami, kami mengapresiasi dan mensuport Rupbasan Kelas I Cirebon karena telah peduli terhadap lingkungan\", ujar Kadini.

Kadini menjelaskan, Drop Box Sampah Spesifik khusus barang limbah berbahaya dan beracun ini diterima Rupbasan Kelas I Cirebon dengan rincian 1 box berwarna merah baterai bekas, 1 box berwarna biru sampah elektronik mouse, keyboard, dll, 1 box berwarna kuning kemasan bekas baygon, pewangi, karbol, tinta, dan lain lain, 1 box bewarna hijau lampu TL dan neon.

2

Kegunaan dan fungsi Drop Box Sampah Spesifik ini, masih kata Kadini, Selain memudahkan pembuangan dan pengolahan kembali serta memisahkan pembuangan sampah organik dan non-organik yang dapat menghindari terjadinya penumpukan sampah.

“sampah yang menumpuk bisa menjadi sarang kuman dan bakteri yang merupakan penyebab utama penyakit,” pungkasnya. (abd)

Tags :
Kategori :

Terkait