CIREBON – Motif bentrok warga di Jalan Samiaji, Kota Cirebon, hingga kini masih belum jelas. Polsek Utara Barat (Utbar) masih melakukan pendalaman kejadian tawuran tesebut.
Seperti diketahui, terjadi tawuran yang terjadi di sekitar Jalan Samiaji, Selasa (10/8). Sejumlah warga telah dimintai keterangan untuk menelusuri penyebab kejadian.
\"Sementara ini masi kita lidik, siapa pelakunya. Bagaimana modusnya dan motifnya,\" papar Kapolsek Utbar, Kompol Lindon Affandi Siregar, kepada Radar Cirebon.
Disebutkan dia, terkait bentrok itu, sudah ada laporan dan korban divisum. Pihaknya juga sedang memintai keterangan sejumlah korban dan saksi.
Penyerangan dari sejumlah warga akan ditindak lanjuti sesuai dengan proses hukum yang berlaku. Sampai identitas pelakunya benar-benar diketahui.
“Belum jelas motifnya, tapi kita proses hukum dan tindak lanjuti. Kita lihat perkembangannya berdasarkan laporan saksi. Kita upayakan tindakan tegas,” tandasnya.
Diketahui, Peristiwa penyerangan itu terjadi pada Selasa siang (10/8) sekitar pukul 12.00 WIB. Puluhan warga yang keluar dari sebuah gang di sebelah Hotel Luxton, tiba-tiba menyerang ke Jalan Samiaji.
Mereka melakukan pemukulan ke sejumlah warga dan perusakan terhadap kios tambal ban tersebut, sedikitnya 6 sepeda motor juga rusak.
Melihat adanya polisi di yang datang, para pelaku penyerangan kemudian berhamburan lari, kembali ke gang di sebelah Hotel Luxton.
Dari informasi yang dihimpun radarcirebon.com, sedikitnya 3 orang terduga pelaku kemarin sudah ditangkap dan masih menjalani pemeriksaan. (rdh)
Baca juga:
- Asteroid yang Menabrak Bumi dan Membuat Kehidupan Punah, Berasal dari Lokasi Ini
- Raja Inggris Ikut Kuliah di Universitas Tasikmalaya, Rektor: Kepercayaan yang Besar Bagi Kami