PURWAKARTA - Sebanyak 208 SD dan 56 SMP pada 14 kecamatan di wilayah Kabupaten Purwakarta telah menggelar sekolah dengan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas.
Ke-14 kecamatan tersebut dinyatakan bukan berstatus zona merah Covid-19. Sementara, untuk Kecamatan Purwakarta Kota, Bungursari, dan Jatiluhur belum dapat pergi ke sekolah sebab masih berstatus zona merah.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika dan Forkopimda serta Kepala Dinas Pendidikan setempat berkesempatan memantau pelaksanaan PTM secara terbatas di SDN 1 Ciwareng dan SMPN 1 Babakancikao, Senin (6/9).
Menurut Ambu Anne-sapaan Anne Ratna Mustika- pada dasarnya pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) di sekolah sudah berjalan dengan baik. Anak-anak juga sudah paham prokes.
Ia juga mengapresiasi inovasi dompet sehat yakni dompet yang disiapkan orangtua siswa yang isinya hand sanitizer, cadangan masker, sapu tangan, dan kayu putih.
\"Sekolahnya juga kapasitas masih 50 persen jadi memang ada shift. Hari ini kita lihat mereka satu bangku satu anak, mudah-mudahan berjalan dengan baik,\" katanya.
Ia menyatakan akan melakukan evaluasi PTM selama 2 minggu ke depan.
\"Bila gelombang satu ini lancar, maka gelombang kedua akan menyusul,\" imbuhnya. (diskominfo)
BACA JUGA:
- Hari Pertama PTM Kota Cirebon, Warganet Malah Ribut Kantin Belum Boleh Buka
- Alhamdulillah, Pasien Covid-19 Kota Cirebon Turun Terus, Isolasi Hotel Onos dan Langensari Ditutup