Israel Dikecam, Izinkan Militer Tembak Pelempar Molotov

Selasa 21-12-2021,18:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

KEBIJAKAN kontoversial otoritas Israel dengan mengizinkan militer menembak pelempar batu atau molotov Palestina, mendapat kecaman. Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Palestina mengatakan keputusan Israel adalah lampu hijau untuk melakukan lebih banyak eksekusi lapangan terhadap warga Palestina sesuai dengan keinginan, suasana hati dan penilaian tentara.

Pada Minggu, perusahaan penyiaran yang dikelola negara Israel melaporkan, militer Israel memberikan izin kepada tentaranya untuk menembak warga Palestina dengan melemparkan batu dan bom molotov.

Penyiar mengatakan instruksi dikeluarkan dalam beberapa pekan terakhir dan diedarkan dalam dokumen tertulis kepada tentara Israel yang beroperasi di Tepi Barat yang diduduki.

Kementerian Luar Negeri Palestina mengecam instruksi itu sebagai pengabaian terang-terangan terhadap hukum internasional, hukum humaniter internasional dan prinsip-prinsip hak asasi manusia dan penghinaan terhadap kehidupan warga negara.

\"Perintah tersebut bertujuan untuk menabur ketakutan dan teror di antara pemuda Palestina, mematahkan keinginan mereka untuk menghadapi pemukiman dan pemukim,\" sebut kementerian, memperingatkan Pemerintah Israel mereka akan bertanggung jawab penuh atas \'keputusan rasis\' tersebut, mengutip Daily Sabah, Minggu (20/12)..

Pihak kementerian berjanji untuk membawa badan-badan internasional, lembaga, organisasi dan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dalam masalah ini.i

Dketahui, para pejabat Palestina percaya penargetan berulang terhadap warga mereka di Tepi Barat Israel, dirancang untuk menekan mereka agar meninggalkan tanah mereka.

2

Menanggapi serangan Israel, pemuda Palestina sering merespons dengan melemparkan batu atau bom molotov. Pada gilirannya, tentara Israel menggunakan peluru logam dan tabung gas air mata untuk membubarkan mereka.(rmol)

BACA JUGA:

Tags :
Kategori :

Terkait