BANDAR LAMPUNG – Akibat sejumlah peserta pemilihan Ketua Tanfidziyah PBNU periode 2021-2026 banyak yang melakukan interupsi.
Pimpinan sidang meminta arena pemilihan Ketua Tanfidziyah PBNU tersebut agar steril. Artinya, para hadirin yang tidak mempunyai kepentingan dalam pemilihan tersebut diperkenankan untuk meninggalkan arena.
“Silahkan untuk keluar semua. Kemudian di rescanning lagi. Sehingga, yang tidak punya hak pilih agar bebas pulang ke rumah,” kata pimpinan sidang, Muhammad Nuh.
Kemudian, pihaknya pun meminta kepada panitia untuk melakukan pembersihan arena pemilihan sembari melakukan scanning ulang para peserta.
“Supaya lebih yakin, mohon panitia dibantu clean up-nya dulu sekaligus di cek scan baru lagi,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ditengah proses pemungutan suara, sejumlah muktamirin melayangkan interupsi karena ada 39 PCNU yang bermasalah, sehingga tidak boleh ikut dalam proses pemungutan suara.
Penentuan Ketua Umum Tanfidziyah PBNU dilakukan dengan cara pemilihan. Para calon akan memperebutkan dukungan dari pemilik suara. Yakni PCNU, PCINU, PWNU, PBNU, dan badan otonom. (jun)