Banjaran Kategori Rawan Longsor

Sabtu 12-10-2013,12:45 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

MAJALENGKA – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka Ir Bayu Jaya mengatakan, longsor yang terjadi di tebing Desa Banjaran sudah ditangani tim yang meliputi Tagana, TNI serta masyarakat. Meski intensitas longsor yang terbilang kecil, pihaknya tetap mewaspadai kemungkinan terjadinya longsor. Pasalnya, wilayah Banjaran masuk dalam kategori daerah rawan longsor di Kabupaten Majalengka. “Memasuki musim hujan yang diperkirakan awal bulan depan potensi bencana alam tentu harus diwaspadai. Mulai dari longsor, angin puting beliung hingga banjir. Kami (BPBD) telah melakukan beberapa upaya penanganan untuk menanggulangi kondisi pasca terjadinya bencana yang dikhawatirkan,” ungkapnya. Dijelaskan Bayu, BPBD telah membentuk tim reaksi cepat yang berasal dari 26 kecamatan se-Kabupaten Majalengka. Dengan adanya tim tersebut, nantinya diharapkan proses penanganan terhadap bencana bisa dilakukan lebih cepat tanpa harus menunggu tim dari BPBD, maupun tim penanggulangan bencana lintas sektoral lainnya. “Tim tersebut tentunya sudah mengikuti pelatihan baik teori maupun praktek, dalam hal ini simulasi,” katanya. Pihaknya mencatat terdapat delapan dari 26 kecamatan di Kabupaten Majalengka masuk dalam zona rawan longsor. Kedelapan wilayah tersebut lokasinya berada di kawasan dataran tinggi dan pegunungan. Di antaranya, Kecamatan Maja, Talaga, Cingambul, Argapura, Rajagaluh, Bantarujeg dan Malausma serta Banjaran. Sedangkan, sisa kecamatan lainnya juga punya potensi bencana seperti angin puting beliung. Serta beberapa kecamatan di kawasan utara Kabupaten Majalengka, cukup berpotensi terjadi bencana banjir. Terutama yang berada di sepanjang aliran sungai besar. “Untuk mengantisipasi kondisi terburuk manakala terjadi bencana, kami sudah siapkan dapur umum, tenda pengungsi, alas tidur dan selimut, serta logisktik dan kebutuhan lainnya bagi korban bencana. Selain itu, koordinasi lintas sektoral bersama instansi lain, termasuk TNI dan Tagana, juga terus diintenskan,” paparnya. (ono)  

Tags :
Kategori :

Terkait