TOKYO - Toyota terpaksa menghentikan produksi mobil di beberapa pabriknya di Jepang. Hal ini terkait dengan dugaan serangan siber yang dialaminya.
Raksasa otomotif asal Negeri Sakura itu menyebutan bahwa, salah satu pemasok utamanya, Kojima Industries Corporation, menjadi korban serangan yang dimaksud.
Akibatnya, seluruh aktifitas produksi lini mobil Toyota dan anak perusahaannya terpaksa harus dihentikan.
Baca juga: Kejari Periksa Saksi Ahli
\"kami telah memutuskan untuk menunda operasi 28 jalur di 14 pabrik di Jepang pada Selasa 1 Maret,\" kata Toyota dalam sebuah pernyataan.
\"kami meminta maaf kepada para pemasok dan kostumer atas ketidaknyamanan ini\".
Toyota sendiri berjanji akan mengupayakan sebisa mungkin dan memastikan bahwa produknya siap untuk diantarkan.