Radarcirebon.com - Meningkatnya harga kebutuhan pokok dan sekunder dalam beberapa pekan terakhir sudah mulai terlihat dan diprediksi akan menarik laju inflasi sekitar 0,32 (mtm).
Konflik Rusia- Ukraina yang berdampak pada laju inflasi harga komoditas utama seperti harga minyak yang melonjak tajam belakangan ini.
Bank Indonesia (BI) memperkirakan pada minggu pertama Maret 2022 terjadi laju inflasi sebesar 0,32 persen month to month (mtm).
Bank Indonesia (BI) memperkirakan pada minggu pertama Maret 2022 terjadi laju inflasi sebesar 0,32 persen month to month (mtm).
BACA JUGA:
- Pelepasliaran Macan Tutul Gunung Ciremai, Hari Ini Rasi Menuju Rimba
- Begini Cara Rasi Macan Tutul Dilepasliarkan Hari Ini di Gunung Ciremai
Perkiraan laju inflasi Maret 2022 secara tahun kalender sebesar 0,88 persen (year to date), dan secara tahunan sebesar 2,31 persen (year on year).
Penyumbang utama inflasi pada periode itu adalah komoditas cabai merah sebesar 0,07 persen (mtm), cabai rawit, tempe, bawang merah, dan emas perhiasan masing-masing sebesar 0,03 persen (mtm).
Kemudian daging ayam ras, tahu mentah, telur ayam ras, dan sabun detergen bubuk/ cair masing-masing sebesar 0,02 persen (mtm).
Berita berlanjut di halaman berikutnya:
BACA JUGA:
- Inilah Daftar Kekayaan Indra Kenz yang Akan Disita Bareskrim Polri
- Aduh! Ada Kopi Sachet Mengandung Paracetamol, Ini Merk-nya