Radarcirebon.com, JAKARTA — Perkara berhubungan badan suami istri dan telat mandi wajib, sering ditanyakan ketika bulan puasa Ramadan.
Berikut ini pejelasan Buya Yahya tentang berhubungan badan dan telat mandi wajib di bulan puasa Ramadan. Pasangan suami istri wajib tahu.
Pertanyaan tentang mandi wajib atau mandi junub paling sering muncul di bulan Ramadan.
Salah satu pertanyaan itu kira-kira seperti ini: Apakah sah puasa jika telat mandi wajib atau junub setelah imsak?
Baca juga:
Nah, berikut ini penjelasan dari Ustaz Yahya Zainul Ma’arif atau lebih dikenal dengan sebutan Buya Yahya.
Buya Yahya menjelaskan bahwa yang membatalkan puasa adalah bersenggama tau berhubungan badan pada siang hari secara sengaja.
Siang hari yang dimaksud adalah melewati azan subuh.
Baca juga: