SUNYARAGI- Maraknya aksi perkelahian yang melibatkan sebagian siswa di sejumlah SMK, mendapat tanggapan beragam dari masyarakat. Bahkan tak jarang warga pun mendesak agar Pemerintah Kota Cirebon melalui Dinas Pendidikan Nasional (Disdik) menindak dan memberi sanksi bagi SMK yang membiarkan siswanya terlibat tawuran. Muhammad Aris, warga Gang Lebu, Kelurahan Sunyaragi Kecamatan Sunyaragi Kota Cirebon mengaku prihatin dengan adanya aksi tawuran tersebut. \"Kok kepala sekolah membiarkan siswanya ikut tawuran. Kalau semua kepala sekolah tetap membiarkan siswanya tawuran, terus mau jadi apa para siswanya nanti,\" ujarnya. Ia berharap agar perkelahian antar pelajar tidak berlanjut. \"Saya harap kejadian tawuran kemarin (Jum\'at/Sabtu, 01-02/11) yang terakhir di Kota Cirebon. Selain itu saya minta kepada Disdik Kota Cirebon supaya dengan tegas memberikan sanksi terhadap sekolah yang membiarkan siswa tawuran, bila perlu tutup sekolah-sekolah yang suka tawuran,\" tandasnya. (ful/rcc)
Warga Desak Disdik Kota CirebonTutup SMK yang Terlibat Tawuran
Rabu 06-11-2013,09:17 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :