Radarcirebon.com, JAKARTA - Bene Dion Rajagukguk, sutradara dan penulis Film ‘Ngeri-Ngeri Sedap’, , senang karyanya diterima masyarakat Indonesia. Dimana, hingga hari ini, sudah mencapai 2 juta penonton.
Awalnya Bene tak pernah berekspektasi terlalu tinggi untuk film Ngeri-Ngeri Sedap yang berlatarbelakang budaya Batak.
Saat dikonfirmasi Bene mengatakan, “Jadi begitu membuat ‘Ngeri-ngeri sedap’ sejujurnya saya tidak punya ekspektasi ini akan menghasilkan riak-riak besar. Tapi ternyata penonton menyambut dengan baik,” ujarnya saat diwawancarai di Medan, di sela-sela Movie Day dalam rangkaian ACFFest Anti Corruption Film Festival 2022, Jumat (24/6/2022)
Harapan Bene dalam pencapaian ini konsisten dan memacu sines lain membuat film dengan memunculkan latar belakang budaya dan suku lain.
BACA JUGA:
- Ditilang di Dealer Viral, Terungkap Fakta Sesungguhnya, Rupanya…
- Riverlands Curug Putri Palutungan Kuningan, Barbeque di Aliran Air Terjun
dikutip dari pojoksatu.id, “Jadi kita menonton film Indonesia ada warna, tidak melulu film setting-nya di Jakarta, orang Jakarta. Sementara penonton Indonesia di semua kota di Indonesia ada bioskopnya,” sebutnya.
Masih menurut Bene “Dan kita perlu juga tahu bagaimana film dengan latar belakang budaya Padang, Makassar, Papua, perlu menonton itu agar kita mencintai budaya Inodnesia,” sambungnya.
Sejatinya Bene mengungkapkan pada era 70-an, 80-an, industri film Indonesia sangat kaya akan budaya. “Banyak sekali film dengan latar belakang budaya, tapi 2000-an awal, film indonesia bangkit tapi kita harus mengakui kebangkitannya itu tidak disertai dengan keberagaman,” sebutnya.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
BACA JUGA:
- Pelajar Kuburkan Bayi di Indramayu, Diduga Dilakukan Hidup-hidup, Polisi Cek CCTV untuk Cari Pelaku
- Tabrak Lari di Jl By Pass Kota Cirebon, Pelaku Kabur, Korban Driver Ojol