Kopda Muslimin meminta sang pacar hidup bersama di Wonosobo. Namun, W ternyata menolak ajakan tersebut. Sehingga oknum anggota TNI berpangkat Kopral Dua itu kecewa dan kembali ke Semarang.
BACA JUGA:Viral Bansos Diduga Dipendam Oknum JNE di Depok, Sudah 2 Tahun, Bantuan Presiden
BACA JUGA:Menikah dengan Gadis Cirebon, Pria Jerman Ungkap Perasaan setelah Hajatan
Kopda Muslimin yang diduga dalang penembakan istrinya ditemukan tewas di rumah orang tuanya di Kelurahan Trompo, Kendal pada Kamis (28/7) pagi.
Dia diduga mengakhiri hidupnya dengan cara minum racun seusai diburu tim gabungan TNI dan Polri selama 10 hari.