SUMBER, santernya pemberitaan tentang penjualan Masjid Teja Suar membuat sejumlah kalangan ikut mananggapinya dengan serius. Tidak terkecuali NU, yang merupakan Organisasi Masyarakat terbesar di Indonesia ini.
Menanggapi hal tersebut, NU melalui Kang Jafar selaku ketua PBNU daerah Cirebon menyatakan kepada radarcirebon.com bahwa “ NU secara tegas mengutuk hal tersebut, karena hal itu tidak sesuai dengan tuntunan dan ajaran NU sendiri”.
Pihaknya akan terus memonitor perkembangan penjualan tersebut, dan akan terus berupaya untuk menghubungi pihak-pihak terkait supaya hal tersebut tidak terjadi lagi.
SIAP JADI FASILITATOR
Sumber, insiden penjualan mesjid Teja Suar yang mendapat sindiran pedas dari masyarakat membuat NU angkat bicara. melalui pengurus Hariannya K. Moh. Khoerin menyatakan kepada radarcirebon.com bahwa \"walaupun memang hal tersebut adalah salah akan tetapi pihaknya dapat memaklumi karena memang tanah mesjid tersebut milik pribadi, namun pihaknya siap untuk menjadi fasilitator dalam insiden tersebut sehingga hal ini tidak meluas\".
Dia berharap pihak-pihak yang terkait dapat ikut bekerjasama dan mendukung supaya kasus ini selesai, syukur-syukur orang yang membeli dapat mewaqafkannya supaya dapat digunakan untuk kemaslahatan umat tambahnya. (ahm/rcc)