Sebagaimana yang disebutkan bahwa Prabu Siliwangi selama hidupnya memiliki 150 istri, dan istri kesebelasnya yaitu Subang Larang/Subang Karancang, keturunannya kelak mendirikan kerajaan Cirebon.
BACA JUGA:Sudah Masuk Indonesia, Inilah Cara Penularan Cacar Monyet
Diantara para Istri Prabu Siliwangi tersebutlah nama Nay Ambet Kasih atau Nay Rambut Kasih. Konon Nay Rambut kasih dari Kerajaan (Kemandalaan) Sindangkasih (Majalengka sekarang. Kisahnya terdapat di naskah Carita Ratu Pakuan.
Asal usul Nay Subang Larang (istri kedua Prabu Siliwangi) dikisahkan juga dalam Naskah Carita Ratu Pakuan. Mari kita lihat sosok Nay Subang Larang kasih menurut Naskah Carita Ratu Pakuan.
Gunung Cupu Bukit Tanpor asih/ Mandala Tanpa Wahanan/ Sri Gina Bukit Manghening/ Patanjala panenjoan/ Gunung Si Purnawijaya/ Peuntaseun Sanghiyang Linggamanik/ Di Sanghiyang Windupatala nu euyeuna/ Gunung Lenggang patapaan Pwahaci Manireka/ Nitis ka Subanglarang/ Ahisna Jayapremana/ Seuweuna Jero Kuningan/ Mangkubumi Singapura/ Nu beunghar di Sumurwangi/
Artinya: Gunung Cupu Bukit Tanporasih, mandala Tanpo Wahanan sri gina bukit Manghening, Patanjala tempat memandang.
BACA JUGA:Hasil Qualifikasi MotoGP Austria, Enea Bastianini Paling Cepat
BACA JUGA:Rayakan HUT ke-77 RI, Warung Kopi Manis Gelar Ceker Cup
Gunung si Purnawijaya, berseberangan dengan Sanghiyang Linggamanik, di Sanghiyang Windupatala, yang kini disebut gunung Lenggang, pertapaan Pohaci Manireka, menitis kepada Subanglarangan, adiknya Jayapremana, putera mahkota Kuningan, mangkubumi Singapura, yang kaya di Sumurwangi.
Berdasarkan Naskah tersebut, kita mengetahui bahwa Subang Larang adalah adiknya Jayapremana putera mahkota Kuningan.
Prabu Jayapremana ini tercantum pula dalam Naskah Carita Parahyangan. Juga disebut sebagai Mangkubumi (penguasa pemerintahan) wilayah Singapura atau Sing Apura Cirebon sekarang. Yang kaya di Sumurwangi memiliki arti bahwa Subanglarang tinggal atau berasal dari daerah Sumurwangi.
Uniknya dalam Carita Ratu Pakuan, banyak disebutkan nama-nama wanita yang konon adalah nama para istri Prabu Siliwangi dan secara detail menyebutkan asal usulnya.
BACA JUGA:Cacar Monyet Resmi Masuk Indonesia, Pasien Berasal dari Kota Ini..
BACA JUGA:Peringati HUT ke-77 Jawa Barat, Puluhan Ribu Bibit Cabai dan Bawang Merah Disebar
Berikut isri-istri Prabu Siliwangi dan beberapa nama perempuan dalam naskah tersebut, meskipun kita belum diketahui persis hubungan para wanita tersebut dengan Prabu Siliwangi:
- Nay Rambut Kasih/Ambet Kasih/Ngabetkasih
- Nay Subang Larang, puteri dari Sumur Wangi.
- Nay Aci Putih, Putri Dampu Awang
- Nay Kentring Manik Mayang Sunda
- Pwah Herang Manik/Si Catik Rajamantri
- Nay Janur Larang Bancana
- Nay Bungasari
- Nay Sriwati
- Nay Limur Kasih, Putri Pasir Batang
- Nay Haristacang, Putri Semenanjung Timur
- Nay Haristacu, Putri Semenanjung Timur
- Nay Hariskeling, Putri Semenanjung Timur
- Nay Harismaya, Putri Semenanjung Timur
- Dewi Samatra, puteri dari semenanjung negara
- Maya Pakembangan
- Dewi Banding, puteri dari Kuta Waringin
- Nay Aci Manglaya, puteri dari Tungtung Pasang,
- Dewi Rarage, puteri dari Pulau Pali
- Dewi Raja Kabalahan, puteri dari Pasuketan
- Tunjung Mambang Sari, puteri dari Pulau Kambangan
- Dewi Loron Raja Sona, puteri dari Nusa Donan
- Nay Riyak Tapa, puteri dari Tiga Maruyung
- Dewi Karuna, puteri dari gunung Kukusan
- Nay Cepet Manik, puteri dari Hulu Padang
- Nay Maya Padang, puteri dari negara Tengah
- Nay Nareuceum Maya Tung Manggung Hideung, puteri dari Pekalongan
- EmBok Panewon, puteri Tiga Gumowong
- EmBok Manglepa, adiknya Maraja di Cempa
- Embok Lenggang, adiknya Raja Mangedara
- Embok Manglibu, adik Maraja di Baluk,
- Embok Hajani, adik Maraja di Bali
- Atra Wangi, puteri dari Pulau Balangah.
- Tunjung Agung, puteri dari Pulau Maruyu
- Nay Ridu Manik, puteri dari Pulau Keling
- Nay Ridu Maya, puteri dari Pulau Palembang
- Nay Balik Larang Haris Bancana, puteri dari Pulau Madinah.
- Nay Haci Waringin
- Nay Maraja Bidalarang, dari Taal Wangi
- Majeti Keling Sri Manawangi, puteri dari Pakungwati
- Nay Mayang Pangabar, puteri dari Kandanghaur
- Nay Baliklayaran, puteri dari Kalapa Girang
- Nay Baliklarangan, puteri dari Kalapa Hilir,
- Nay Hacimaya Dewata, puteri dari Tanjung Camara
- Hacimaya Raja, puteranya sang guru Pamijahan,
- Haci Mageuhan, putera Sanghiyang di umbul Catih,
- Hacimaya manik, putera pemimpin mangkubumi Pakancilan,
- Haci Madewata, putera Sanghiyang di umbul Majak,
- Haci Lebok Maya, puteranya Sanghiyang di umbul Sogol,
- Haci Ratna Larang, putera Sanghiyang di Saligara,
- Haci Lenggang Sari, putera Sanghiyang Mandiri
- Haci Mundut Tunjung, puteranya Sanghiyang di umbul Tubuy
- Haci Maya Tunjung Maya Dewata, Sri Petas Mulih dewata
- Nay Maya Kusuma Manglibu Larang
- Nay Libu Wangi Sri Ratna, tuan Dewata, putera pemimpin Lila, di semenanjung Tipu
- Nay Rancangmaya
- Nay Ramayasari Dewata
Demikian salah satu versi yang mengulas mengena jumlah istri Prabu Siliwangi ada berapa.