Radarcirebon.com, TOKYO - Tunggal putra China Shi Yuqi telah lama menghilang dari kejuaraan, dan kini sudah siap comeback di ajang Kejuaraan Dunia BWF 2022.
Diberitakan, Shi Yuqi sudah 10 bulan lamanya menepi dari dunia bulu tangkis. Dengan demikian, turnamen terakhir yang dia ikuti ialah Thomas Cup 2020, Oktober tahun lalu.
Shi Yuqi terpaksa absen lantaran menjalani sanksi dari federasi bulu tangkis China (BAC). Sanksi ini buntut dari aksi tak terpuji dirinya ketika melawan Kento Momota di fase grup Thomas Cup 2020.
Saat ini, Shi tengah bersiap untuk kembali ke arena. Tak tanggung-tanggung, dia akan langsung turun di Kejuaraan Dunia BWF 2022.
BACA JUGA:6 Anak Terseret Ombak di Pantai Mekarsari, Patrol, Indramayu, Satu Hilang
BACA JUGA:Ayah Emil Dardak Lakukan Hal Ini Sebelum Meninggal Dunia, Bikin Keluarga Heran
Dia dinyatakan telah siap melakoni comeback. Dia akan menghadapi Ade Resky Dwicahyo (Azerbaijan) di babak pertama Kejuaraan Dunia 2022.
Kepada media, tunggal putra andalan China ini mengaku masih berada dalam kondisi baik kendati sudah absen cukup lama.
"Secara keseluruhan, saya masih merasa cukup baik. Saya tetap aktif bermain (bulu tangkis) dan sangat senang berada di Tokyo (tuan rumah Kejuaraan Dunia 2022, red)," ucap Shi Yuqi kepada BWF dilansir JPNN.
Lebih lanjut, selama absen dari dunia bulu tangkis, Shi mengaku tetap mempelajari permainan sejumlah tunggal putra top, seperti Kento Momota, Viktor Axelsen, hingga Antonhy Sinisuka Ginting.
BACA JUGA:Rekam Jejak Komjen Agus, Jenderal Bintang 3 yang Tegas Ancam Ferdy Sambo dengan Hukuman Mati
"Saya hanya mencoba belajar dari semua lawan, seperti Viktor, Momota, dan Ginting karena ini merupakan turnamen level tinggi," imbuh Shi.
Rencananya, Kejuaraan Dunia 2022 akan berlangsung di Tokyo, Jepang pada 22 hingga 28 Agustus mendatang.
Selain Shi, tunggal putra Denmark, Anders Antonsen juga akan menjalani comeback di Kejuaraan Dunia BWF 2022.
Sebelumnya, tunggal putra Denmark itu terpaksa menepi sejenak lantaran cedera.