Sejarah Kolam Renang Cibulan Kuningan, Diresmikan Tahun 1939, Salah Satu Wisata Tertua

Minggu 04-09-2022,12:00 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

Semetara itu, Kuwu Desa Manis Kidul, M Sadiman tidak menampik bahwa ikan dewa dikeramatkan oleh masyarakat setempat. Bahkan banyak tradisi terkait ikan dewa yang telah menjadi kearifan lokal.

BACA JUGA:BLT BBM untuk 2,7Juta Keluarga Miskin di Jawa Barat Disalurkan

BACA JUGA:Polres Cirebon Kota Siagakan Personelnya di SPBU Saat Pemerintah Umumkan Kenaikan Harga BBM Subsidi

Karena itu, pihaknya meminta agar hal-hal yang dilakukan tidak dipermasalahkan dan dipergunjingkan, karena kepercayaan masyarakat bahwa ikan dewa memiliki sejarah tersendiri bagi masyarakat.

Tidak hanya itu, ikan dewa juga menjadi salah satu ikon Kabupaten Kuningan. Hal itu terlihat dari dibangunnya tugu ika dewa di Jalan Baru Kuningan, Desa Sampora.

Selain kolam dengan ikan dewanya, objek wisata Cibulan juga terkenal dengan 7 sumber mata air keramat yang bernama Tujuh Sumur. Ketujuh sumber mata air ini terletak di sudut Barat permandian.

Ketujuh mata air tersebut berbentuk kolam-kolam kecil yang masing-masing memiliki nama, yaitu Sumur Kejayaan, Sumur Kemuliaan, Sumur Pengabulan, Sumur Cirancana, Sumur Cisadane, Sumur Kemudahan, dan Sumur Keselamatan.

BACA JUGA:PKKM STMIK IKMI Cirebon; Tingkatkan Kapasitas Dosen dan Tenaga Kependidikan Bidang Ilmuan/Management Data

BACA JUGA:GMC dan Sopir Kendaraan Umum Menolak Kenaikan Harga BBM Subsidi

Konon, terdapat kepiting emas di dalam salah satu kolam tersebut. Bila sedang mujur, pengunjung yang bisa melihat kepiting itu permohonannya akan terkabulkan.

Demikian sejarah Kolam Renang Cibulan di Kabupaten Kuningan yang ternyata termasuk salah satu objek wisata tertua.

Kategori :