Furqan Hendra Tanjung selaku orang tua didampingi Kepala MA Al Hikmah 2 Cirebon dan Pembimbing Fisika, Zaenal Muttaqin merasa bersyukur.
Dia berharap putranya berhasil mencapai apa yang diharapkan dan menjadi targetnya.
Dirinya berharap dan berdoa semoga putra tercintanya itu mampu meningkatkan jumlah dan memelihara hafalan yang telah dicapai dengan susah payah.
Apalagi ditengah kondisi zaman yang dinamis sekarang ini.
Ketua Yayasan Al Hikmah Cirebon, KH Muslich Marzuki Mahdor Lc MAg Al Hafidz, melalui kepala pesantren Al Hikmah Putra, Muhamad Dodo Ali Murtado MPd, mengatakan bahwa pesantren Al Hikmah merupakan salah satu lembaga pendidikan alternatif.
BACA JUGA:Plat Nomor Putih Sudah Ada di Cirebon, Bagaimana Nasib Plat Hitam? Begini Keterangan Satlantas
Di dalamnya ada SMP dan MA. Bukan hanya mengarahkan siswa untuk hafal dan dekat dengan Al Qur’an, tapi juga mata pelajaran umum diajarkan secara proporsional.
Pengembangan diri juga difasilitasi sebisa yang al hikmah bisa.
“Harapanya dunia bisa di genggam, akhirat bisa di raih. Dan saat ini Mahfuzh Rahman Maulana Tanjung telah membuktikannya,” pungkasnya.