Radarcirebon.com, JAKARTA – Tidak salah jika Anda dan keluarga memutuskan untuk mengikuti gerakan pemerintah menghalau penyebaran virus Covid-19 dengan vaksinasi.
Sebab, menurut Dokter Spesialis Pulmonologi dan Pengobatan Pernafasan (Paru-Paru) Dr dr Erlina Burhan bahwa vaksin yang sudah diterima setiap individu mampu menghalau mutasi Covid-19.
Diketahui bahwa virus Covid-19 masih terus menerus bermutasi hingga membuat sifat virus semakin sulit terlindungi oleh imunitas tubuh manusia.
BACA JUGA:Manchester City Menang Tiga Gol Tanpa Balas di Kandang Wolveshamton, Grealish Cetak Sejarah
Ia menilai saat ini kondisinya tidak terlalu darurat untuk mengeluarkan vaksin dengan varian yang baru untuk mencegah mutasi Covid-19.
"Tidak terlalu emergency untuk buat vaksin baru untuk varian baru," ucap Erlina saat webinar bersama AstraZeneca, di Jakarta, dikutip dari laman PMJ News, Minggu 18 September 2022.
"Sementara ternyata vaksin tersedia masih bisa melindungi," tuturnya menambahkan.
BACA JUGA:Akhirnya, WHO Menyatakan Pandemi Covid-19 Akan Segera Berakhir, Tapi…
Ada juga vaksin bivalen yang terus disarankan oleh pakar dan disarankan untuk dapat dipakai demi membantu mengatasi pandemi Covid-19.
Target dari dikeluarkannya vaksin bivalen bisa mencegah varian asli dan varian Omicron untuk melindungi individu yang lebih kuat.
Selain itu, Erlina menjelaskan kalau vaksin bivalen dapat dijadikan antisipasi varian Covid-19 yang terus bermutasi.
BACA JUGA:Ridwan Kamil: Kendaraan Listrik Adalah Keniscayaan
"Ini sesuatu yang baik karena bisa hadapi dua varian berbeda. Antisipasi itu perlu. Apalagi situasi virus sangat dinamis," paparnya.
"Oleh sebab itu, kita harus bersiap-siap. Ini suatu perkembangan bagus dan dapat kita terima," tambahnya. (jun/disway)