Seperti diketahui, kenaikan harga BBM memengaruhi harga bahan material bangunan. Otomatis, pengajuan addendum proyek bisa dua kali berpikir ulang.
Meski begitu, tidak membuat revitalisiasi Taman BAT addendum. Justru, tetap dikerjakan sesuai dengan pagu anggaran.
BACA JUGA:Hasil Liga Champions 2022-2023: Kalah 0-2 dari Maccabi Haifa, Berat Peluang Juve Lolos 16 Besar
Untuk pengerjaan proyek revitalisasi Taman BAT yang di dalamnya termasuk pembuatan replika Pedati Gede, tetap mengacu sesuai dengan anggaran yang ada.
Kalaupun dampak kenaikan harga BBM membuat harga bahan material naik, tidak berarti dilakukan addendum.
Karena, proyek pekerjaan ini bukan multiyears, dan hanya berakhir di akhir tahun 2022. Makanya, tidak berlaku addendum.
Wandi menyebut, hal itu sesuai amanah Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi. Yakni, pengerjaan proyek revitalisasi Taman BAT dan replika Pedati Gede disesuaikan dengan anggaran yang ada.
BACA JUGA:Identitas Korban Kecelakaan di Tol Cipali, 1 Orang Meninggal Dunia, 2 Luka Berat
BACA JUGA:Hasil Liga Champions 2022-2023: AC Milan Kalah 0-2 dari Chelsea, Tomori Diganjar Kartu Merah
“Revitalisasi Taman BAT dan pembuatan replika Pedati Gede, itu jadi satu dalam pengerjaannya,” terang Wandi, dalam keterangannya.
Karena itu, diharapkan agar proses pembuatan Replika Pedati Gede Pekalangan dapat selesai tepat waktu dan pembangunan taman juga tuntas sesuai dengan rencana.