Tokoh Jawa Barat KH Ahmad Sanusi Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional

Jumat 04-11-2022,09:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

Radarcirebon.com, BOGOR - Tokoh Jawa Barat almarhum KH. Ahmad Sanusi ditetapkan sebagai pahlawan nasional oleh Pemerintah Pusat. 

Ahmad Sanusi akan digelari pahlawan nasional bersama empat tokoh bangsa dari daerah lain. 

KH. Ahmad Sanusi merupakan salah satu anggota Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang belum mendapat gelar pahlawan nasional. 

BACA JUGA:4 Fakta Nakes Mesum di Puskesmas Kaliwedi Cirebon, Ruangan Ini Jadi Saksi

Ahmad Sanusi juga tokoh Islam yang memperjuangkan dasar negara yang menghasilkan kompromi lahirnya negara Pancasila.

"Dari semula ada sisi kanan ingin menjadikan negara Islam, sisi kiri menjadikan negara sekuler, kemudian diambil jalan tengah lahirlah ideologi Pancasila sesudah menyetujui pencoretan tujuh kata di Piagam Jakarta," ujar Menkopolhukam Mahfud MD dalam rilis Sekretariat Presiden yang diterima Humas Jabar, Kamis 3 November 2022.

Pada hari yang sama sebelum dirilis, Menkopolhukam bertemu Presiden Jokowi di Istana Bogor untuk melaporkan rencana penobatan para pahlawan nasional ini.  

BACA JUGA:Sriwijaya FC Usung Erick Thohir Jadi Ketua Umum PSSI

"Bapak Presiden sesudah berdiskusi dengan kami, dengan Dewan Gelar dan Tanda-Tanda Kehormatan, itu memutuskan tahun ini memberikan lima (gelar pahlawan nasional) kepada tokoh-tokoh bangsa," ujar Mahfud MD. 

Menurut Mahfud, kelima tokoh bangsa tersebut dinilai telah ikut berjuang mendirikan NKRI melalui perjuangan kemerdekaan dan mengisinya dengan pembangunan-pembangunan. 

"Sehingga kita eksis sampai sekarang sebagai negara yang berdaulat," kata Mahfud. 

BACA JUGA:Alasan Iwan Bule Baru Datang Penuhi Panggilan dari Polda Jatim

Adapun empat tokoh lainnya yang akan mendapat gelar pahlawan nasional adalah, almarhum DR dr H R Soeharto dari Jawa Tengah yang dinilai telah berjuang bersama Presiden Soekarno dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Bahkan setelah kemerdekaan, almarhum DR. dr. H. R. Soeharto ikut serta dalam pembangunan sejumlah infrastruktur di Tanah Air.

Kedua, almarhum KGPAA Paku Alam VIII yang merupakan Raja Paku Alam dari tahun 1937-1989. 

Beberapa jasa yang telah diberikan almarhum KGPAA Paku Alam VIII antara lain bersama Sultan Hamengkubowono IX dari Keraton Yogyakarta mengintegrasikan diri pada awal kemerdekaan Republik Indonesia sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi utuh hingga saat ini. 

Kategori :