CIREBON, RADARCIREBON.COM - Gempa bumi di Kabupaten Cianjur yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia dan bangunan hancur, membuat keprihatinan yang mendalam. Atas kondisi itu, SDIT Sabilul Huda yang dimotori siswa kelas VI menggalang dana untuk korban bencana di Cianjur.
Dalam hitungan hari, dana dari para siswa, orang tua, guru dan Yayasan Pesantren Sabilul Huda terhimpun sebesar Rp10 juta.
Kemarin, dana tersebut disalurkan oleh Kepala SDIT Sabilul Huda Jamilah SPd melalui perwakilan lembaga YAUM dengan disaksikan seluruh siswa.
Kepala SDIT Sabilul Huda, Jamilah SPd didampingi Waka Kesiswaan, Delis Sapariah SPdI, mengapresiasi seluruh siswa SDIT Sabilul Huda yang telah mendonasikan dananya untuk korban bencana alam di Kabupaten Cianjur.
BACA JUGA:Gempa Susulan Cianjur Sudah 259 Kali, Jumlah Korban Meninggal 310 Orang
Menurutnya, penggalangan dana dilakukan secara spontan dalam beberapa hari, dan pada hari Jumat, langsung disalurkan melalui lembaga YAUM.
“Hari ini (Jumat, red), kami titipkan dana hasil penggalangan dana dari para siswa, orang tua, guru dan yayasan melalui lembaga YAUM,” kata Jamilah.
Jamilah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu korban bencana alam di Kabupaten Cianjur.
Donasi ini, lanjut Jamilah, sangat dibutuhkan untuk korban gempa di Cianjur yang sangat membutuhkan uluran tangan. Dirinya bersyukur hasil penggalangan dana terhimpun Rp10 juta.
BACA JUGA:Ronaldo Cetak Gol Saat Portugal Lawan Ghana, Player escort-nya Bocah Asal Indonesia
Waka Kesiswaan, Delis Sapariah SPdI menambakan, selama penggalangan dana untuk korban gempa bumi di Cianjur, siswa kelas 6 yang keliling menggalang donasi dari satu kelas ke kelas lain. “Ini tujuannya untuk mengasah kepekaan para siswa terhadap saudara-saudaranya yang tertimpa musibah bencanaa alam gempa bumi di Cianjur,” ujarnya.
Dari hasil keliling dari kelas ke kelas, kata Delis, akhirnya terhimpun dana sebanyak Rp10 juta. “Dan pada hari Jumat seusai upacara hari guru, langsung diserahkan kepada Lembaga YAUM untuk disalurkan kepada korban yang membutuhkan,” ujar Delis.
BACA JUGA:Sebanyak 124 Kantong Jenazah Korban Gempa Cianjur Telah Teridentifikasi Tim DVI Polri