RADARCIREBON.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden secara resmi memberlakukan undang-undang perlindungan federal terhadap pernikahan sesama jenis dan antar-ras.
Penetapan undang-undang perlindungan pernikahan sesama jenis disambut baik oleh para pembela hak asasi.
Sebagai aksi atas pemberlakuan undang-undang perlindungan pernikahan sesama jenis ini, warga Amerika Serikat berkumpul di gedung putih untuk merayakan hal ini.
BACA JUGA:Kronologi Warga Mundu Pilih Gabung Kota Cirebon Ketimbang Wilayah Cirebon Timur
Para pembela hak asasi menilai jika langkah ini sangatlah penting di tengah kehawatiran akan kemunduran dan ancaman terhadap sebuah komunitas yang dianaktirikan.
"Hari ini adalah hari yang baik. Suatu hari di mana Amerika mengambil langkah penting menuju kesetaraan, menuju kebebasan dan keadilan tidak hanya untuk beberapa orang, tetapi untuk semua orang," kata Joe Biden, dilansir dari Al Jazeera via Disway.id, Rabu 14 Desember 2022.
Undang-undang ini diciptakan untuk menyerang kebencian dalam segala bentuk, maka dari itu undang-undang ini sangat penting bagi orang Amerika.
BACA JUGA:Polisi Pernah Menyamar Jadi Wartawan Jabat Kapolsek, Benarkah Dicopot Lagi?
"Undang-undang ini dan cinta yang dipertahankannya menyerang kebencian dalam segala bentuknya, dan itulah mengapa undang-undang ini penting bagi setiap orang Amerika. Tidak peduli siapa Anda dan siapa yang Anda cintai," tambahnya.
Dalam perayaan ini, Joe Biden turut berkumpul dengan para anggota parlemen dari Partai Republik dan Partai Demokrat di halaman Gedung Putih.
Tammy Baldwin yang merupakan senator AS secara terbuka mengaku gay. Dia mengaku gembira saat penandatanganan undang-undang, apalagi dia pribadi Yang membantu rancangannya saat di Kongres.
BACA JUGA:Kebohongan Kuat Ma'ruf Terungkap di Persidangan, Seperti Ini Hasilnya
"Hari ini, kami membuat sejarah dan membuat perbedaan bagi jutaan orang Amerika."
"Kami memberi tahu jutaan pasangan sesama jenis dan antar-ras bahwa kami melihat mereka dan kami menghormati mereka," tuturnya dalam sebuah pernyataan.
Selain Tammy Baldwin, juru bicara Gedung Putih yaitu Karine Jean-Pierre yang juga mengaku gay secara terbuka.