TEROR Kera Liar di Sumber Bikin Pegawai Dinkes Ketar-ketir, Diduga dari Plangon

Rabu 18-01-2023,09:52 WIB
Reporter : Andri Wiguna
Editor : Tatang Rusmanta

SUMBER, RADARCIREBON.COM – Kera liar berkeliaran di Sumber Kabupaten Cirebon bikin pegawai Dinas Kesehatan atau Dinkes ketar-ketir.

Kera liar ini berkeliaran hingga ke Kompleks Pemda Kabupaten Cirebon, di Kelurahan Sumber. Kemunculan primata berekor panjang ini mengejutkan para pegawai di kompleks tersebut.

Antara lain, teror kera liar ini dirasakan beberapa pegawai Dinkes Kanbupaten Cirebon. Kera liar ini sempat bertengger di atap gedung Dinkes.

Menurut saksi di lokasi, kera ini kerap terlihat mondar mandir di atap gedung. Sudah sekitar dua pekan terakhir hingga membuat para pegawai ketar-ketir. 

Para pegawai yang melihatnya tidak mengetahui dengan pasti apakah kera tersebut sudah jinak atau belum. 

BACA JUGA:Alex Bonpis, Bandar Narkoba Mitra Dagang Teddy Minahasa, Ditangkap Polda Metro Jaya

BACA JUGA:Ibu Norma Risma Mengaku Salat Tanpa Busana saat Digerebek, Rozy Hanya Pakai Kolor

Namun, yang terlihat adalah ukuran kera tersebut cukup besar. Oleh karena itu, para pegawai Dinkes Kabupaten Cirebon cemas jika sewaktu-waktu mereka diserang oleh kera tersebut.

“Sudah dua pekan terakhir, biasanya terlihat di atap. Munculnya pagi, siang dan sore juga biasanya kelihatan,” demikian dikatakan Thera Yulizman, salah satu pegawai Dinkes Kabupaten Cirebon.

“Kalau yang terlihat hanya satu ekor,” tambah Thera Yulizman kepada Radar Cirebon.

Thera juga mengungkapka, bahwa sesekali para pegawai Dinkes berinisiatif memberikan makan pada kera tersebut. Biasanya dengan melemparkan pisang dan beberapa jenis makanan lainnya.

Dia menduga kera tersebut berasal dari Kawasan Plangon. Plangon yang tidak jauhd ari Sumber memang kawasan hutan alami yang masih dihuni oleh banyak kera liar. 

BACA JUGA:Hore! Tuntutan Perpanjang Masa Jabatan Kuwu Menjadi 9 Tahun Didukung Banggar DPR RI

BACA JUGA:Hopeless of Job, Satu dari Empat Tantangan Menurunkan Angka Pengangguran di Indonesia

“Kalau yang banyak kera kan di daerah Plangon, jadi mungkin dari sana, kalau saya lihat di tubuh kera nya tidak ada kalung atau rantai jadi bukan peliharaan. Ini sangat mungkin kera liar,” imbuhnya.

Kategori :