Setiap Perayaan Imlek Pasti Ada Sajian Ikan Bandeng, Apa Maknanya?

Sabtu 21-01-2023,20:30 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

RADARCIREBON.COM - Berbagai jenis makanan khas senantiasa hadir dalam perayaan Imlek.

Bahkan, jumlah makanan khas Imlek itu bisa mencapai 30 jenis. 

Tapi yang paling wajib atau harus ada sebagai suguhan, khususnya bagi warga Tionghoa di Indonesia, yaitu pindang bandeng.

BACA JUGA:Tahun Baru Imlek 2023, Inilah Strategi Jasa Marga Antisipasi Macet di Tol

Makan bersama ala keluarga Tionghoa saat Imlek berarti menyantap sejumlah makanan yang penuh makna dan filosofis. 

Karena melebur dengan budaya Indonesia, hidangan yang disantap ketika Imlek ikut menyesuaikan pula dengan tradisi setempat.

Ikan bandeng banyak memiliki faedah untuk kesehatan.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Apresiasi Komunitas Tangan di Atas, 17 Tahun Konsisten Kembangkan UMKM

Ikan bandeng dipandang sumber keberuntungan dan rezeki berdasarkan keyakinan warga Tionghoa.

Dalam Bahasa Mandarin, ikan bandeng disebut dengan "yu" atau "yoo", didefinisikan sebagai surplus atau berlimpah.

Konsumsi ikan bandeng saat Imlek diharapkan dapat bawa kemakmuran dan rezeki berlimpah pada tahun baru.

BACA JUGA:Jelang Imlek 2023, Kapolres Ciko: Alhamdulillah Semua Personel Bersiaga

Lalu, apa artinya konsumsi ikan bandeng saat Imlek?

Bagian pertama dari bahasa Tiongkok untuk ikan bandeng adalah "lyú" atau "lee-yoo" yang diucap seperti kata "lee" yang bermakna hadiah.

Alasan tersebut yang lalu membuat warga Tionghoa yakin jika ikan bandeng sebagai simbol harapan dan keberuntungan.

Kategori :