MANCHESTER, RADARCIREBON.COM - Pemilik klub raksasa Inggris, keluarga Glazer membanderol Manchester United seharga 5 miliar poundsterling atau Rp 92,3 triliun.
Harga Manchester United tersebut diperuntukkan kepada calon investor baru yang menginginkan saham Setan Merah.
BACA JUGA:Pemuda Ini Meracik Obat Terlarang di Bekasi Diedarkan di Cirebon, Syukurin Diringkus Polisi!
Kendati demikian, hingga batas waktu pada 17 Februari 2023 lalu, belum ada satu pun investor yang sepakat untuk memenuhi harga tersebut.
Terkait hal itu, ada dua indikasi yang menyebabkan lambatnya peralihan investor di Manchester United.
BACA JUGA:24 Kasus Narkoba dan 29 Tersangka Diringkus Polresta Cirebon Januari - Februari 2023, Cek Daftarnya
Indikasi yang pertama, keluarga Glazer sejatinya tidak menawarkan saham secara keseluruhan.
Padahal, investor seperti Sheikh Jassim Bin Hamad Al Thani (Qatar) dan Sir Jim Ratcliffe (Inggris) ingin memegang kontrol penuh.
BACA JUGA:Deretan Skutik Honda 160cc Laris di IIMS 2023
Indikasi lainnya, keluarga Glazer disebut mengurungkan niat untuk melepas saham United.
Apalagi, United mampu menyudahi dahaga trofi juara selama enam tahun dengan memenangi Piala Liga.
Menurut Sky Sports, sikap plin-plan keluarga Glazer telah memengaruhi harga saham mereka.
BACA JUGA:FAKTA BARU, S Baru Tahu Hamil Setelah 8 Bulan, Lalu Melahirkan Bayi yang Dibuang di Palimanan
Ya, saham Manchester United pada 28 Feberuari 2023, Plc melemah 9,14 persen ke posisi USD 20,78 (Rp 316.886,08).
Kapitalisasi pasar saham berkode MANU juga anjlok sekitar USD 1,2 miliar (Rp 18,2 triliun) hanya dalam kurun waktu sepekan setelah adanya laporan yang mengklaim penawaran awal calon investor jauh dari harapan keluarga Glazer.