MAJALENGKA-Ketua Sekolah Sepak Bola (SSB) Mandala Majalengka, Asep Mulyana Muslim SE terpilih menjadi Ketua Persatuan Sepak Bola Indonesia Majalengka (Persima) pada rapat yang diikuti pengurus klub anggota Divisi Utama PSSI Kabupaten Majalengka, Sabtu (4/1). Dari pantauan koran ini, rapat yang berlangsung di sebuah rumah makan Kelurahan Sindangkasih itu dihadiri Sekretaris Umum KONI Kabupaten Majalengka, Dudi Kuswadi SIP dan perwakilan dari 11 klub dari 16 anggota Divisi Utama PSSI Kabupaten Majalengka. Klum yang hadir yakni Gema Majalengka, Marga Muda Cicurug, Orbit Cijati, Persiwa Wanajaya, CFC Cikijing, Putra Siliwangi Jatiwangi, Melati Putra Sindangkasih, PSAP Pekubeureum Kertajati, Postar Sukahaji, ABS Sukamenak Bantarujeg, dan Mustika Kadipaten. Sedangkan 5 klub yang absen adalah Tidar Rajagaluh, Aurora Sukaraja Jatiwangi, GSC Cidulang Cikijing dan Jawa Indah Pinangraja Jatiwangi. Hadir pula, mantan Ketua Harian Persima Drs Askari. Awalnya, pertemuan sejumlah klub dengan agenda utama pemilihan dan penetapan Ketua Persima akan dihadiri oleh Ketua Banasphati Kabupaten Majalengka yang digadang-gadang untuk memimpin klub tertinggi di Kabupaten Majalengka tersebut. Hanya saja, sampai acara rapat dimulai H Imam yang juga Kepala Desa Kertawinangun Kecamatan Kertajati ini batal hadir dan mengutus Wawan untuk menyampaikan pesan di hadapan para pengurus klub. Secara mengejutkan, Wawan menyatakan bahwa H Imam belum siap untuk menjadi Ketua Persima. Pernyataan ini karuan membuat para perwakilan klub kaget karena sebelumnya H Imam sudah menyatakan kesiapannya untuk menjadi Ketua Persima, bahkan yang meminta dan menfasilitasi pertemuan klub tersebut adalah H Imam. Akhirnya, dengan semangat ingin memajukan sepak bola di Kabupaten Majalengka dan pertemuan tersebut menghasilkan keputusan, secara aklamasi perwakilan klub memilih Asep Mulyana sebagai Ketua Persima. Selanjutnya Asep Mulyana mendapatkan amanat untuk melobi kembali H Imam agar bersedia menjadi Ketua Persima. Tetapi, bila Ketua Banasphati tersebut tetap belum bersedia karena alasan tertentu, maka Asep Mulyana mendapatkan amanat untuk menjadi Ketua Persima. Ketua PSAP Pakubereum Kecamatan Kertajati Ujang Zaenudin Bonzali menyatakan kaget dengan sikap tiba-tiba dari H Imam yang menyatakan belum siap menjadi Ketua Persima. Padahal semula yang bersangkutan menyatakan siap menjadi Ketua Persima, tapi tiba-tiba berubah. Menurut Ketua Klub Gema Majalengka Yugi Gunawan, dirinya bersama sejumlah klub dan tokoh sepak bola di Kabupaten Majalengka telah silaturahmi kepada H Imam untuk memintanya menjadi Ketua Persima dan yang bersangkutan menyatakan kesiapanya. “Kami berharap agar Persima ke depan lebih maju dengan kepemimpinan H Imam, tapi ternyata sikapnya berubah dan ini membuat kami kecewa padahal insan sepak bola di Kabupaten Majalengka ingin agar Persima maju,” imbuh Unang Herdiana, Ketua Klub Orbit Cijati dan Ketua Klub Postar Sukahaji Rd Ceceng Beny SPd. Di tempat yang sama, Sekum KONI Kabupaten Majalengka Dudi Kuswadi SIP mengaku prihatin dengan tidak diundangnya Persima dan Pengcab PSSI Kabupaten Majalengka dalam Musprov Asosiasi PSSI Jawa Barat Sabtu lalu. Dudi berharap agar ke depan Persima lebih mau lagi. “Kalau Persima tidak memiliki hak suara dalam Musprov PSSI Jabar tidak jadi masalah, karena selama tiga tahun berturut-turut tidak ikut agenda kegiatan di tingkat provinsi. Tapi kalau Pengcab PSSI Kabupaten Majalengka tidak masuk voter dalam Musprov PSSI Jabar sangat disayangkan dan memprihatinkan,” kata pria yang memilih mundur dari jabatannya sebagai Kades Cihaur Maja ini. Sementara itu, Asep Mulyana menyatakan, kalau memang klub memberikan amanat kepadanya untuk menjadi Ketua Persima dirinya siap dan meminta dukungan dari klub dan semua pihak demi kemajuan sepak bola di Kabupaten Majalengka. Menurutnya, kedudukan Persima itu sesungguhnya bukan di bawah Pengcab PSSI tapi sejajar dan harus berbadan hukum PT atau CV setelah ada kesepakatan dalam musyawarah dengan klub-klub pemegang suara. Persima juga memiliki hak untuk mendapatkan bantuan langsung dari APBD Kabupaten Majalengka. “Saya tidak bermimpi untuk menjadi Ketua Persima, tapi tiba-tiba klub sepakat memilih saya, dan dengan niat demi sepak bola Majalengka, bismillah saya siap,” ujar Asep dengan mata berkaca-kaca. (ara)
Kategori :