Dalam adu mulut tersebut, nampak petugas Jaswita meminta untuk menurunkan spanduk dipasang di area wisata.
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran 2023, Tiket Kereta Api Masih Tersedia Banyak
BACA JUGA:Tiba di Kamboja, Inilah Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023
Tapi, permintaan petugas Jaswita itu, ditolak mentah-mentah oleh perwakilan mitra kerja dengan nada bicara yang lebih tinggi.
"Saya tanya, kewenangan Jaswita di sini untuk apa?" sebut perwakilan mitra tersebut.
Perwakilan mitra tersebut, minta kepada petugas Jaswita untuk tidak melarang pemasangan spanduk tersebut.
Mereka meminta kepada petugas Jaswita itu, untuk menyampaikan permasalahan yang terjadi dengan mitra kerja yang terlibat revitalisasi.
BACA JUGA:Mirip Mario Dandy, Anak Perwira Polisi di Polda Sumut Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan
BACA JUGA:Waduh! Taiwan Tarik Mie Instan Asal Indonesia dan Malaysia Karena Mengandung Etilen Oksida, Apa Itu?
"Anda sebagai petugas, jadi jangan berani mengatakan seperti itu, Anda sampaikan kepada atasan Anda, jangan jadi pengecut," kata perwakilan mitra itu.
Mendapat permintaan seperti itu, petugas Jaswita tersebut tidak bisa memutuskan langsung.
“Kami sampaikan, apapun keputusan nanti itu bukan kewenangan saya,” kata Umar. *