Hasilnya, diketahui hasil visum negatif. Karena itu, akhirnya para pihak sepakat untuk berdamai.
Kemudian pada hari Selasa dilakukan pembongkaran kios. Lebih karena mempertimbangkan faktor kepantasan di lokasi tersebut.
"Wali murid menginginkan agar dibongkar. Tetapi tidak ada sangkut paut dengan kejadian. Hanya karena tidak pantas lokasinya," kata IS.
Salah satu pihak keluarga yang merupakan anak dari AX mengungkapkan, dirinya sangat mengenal sosok sang ayah.
BACA JUGA:TERUNGKAP! Bocoran Sumber Dana Mahad Al Zaytun, Pantas Saja Proyek Mercusuar Terus Jalan
Karenanya, dirasa tidak mungkin melakukan tindakan pelecehan terhadap anak-anak. Meski memang ada candaan yang kerap dianggap berlebihan.
"Nggak nyangka bakal ramai. Hanya bercanda, dan tidak diapa-apakan. Anak-anak tertawa. Mungkin bercandanya kurang sopan," tuturnya.
Diungkapkan juga bahwa AX pernah sakit parah dan koma. Sehingga mengalami gangguan ingatan. Sehingga saat ini masih dalam pemulihan.
Karenanya beberapa tindakannya kerap tidak disadari, termasuk yang kemudian dianggap berbuat asusila.