"Berkat proporsinya yang tidak biasa dan grafik yang mencolok, CE 02 yang baru adalah bentuk mobilitas single-track yang tidak rumit dan berjiwa muda,” imbuh Edgar.
BACA JUGA:Tiket MotoGP Mandalika 2023 Akan Segera Dirilis, Begini Penjelasan Dirut MGPA
Dia juga mengatakan, fokus desain CE 02 adalah pada kesenangan berkendara dengan cara pakai yang tidak rumit.
“Bahasa desain yang diperkecil berarti ringan dan menyenangkan," ujarnya.
"Fokusnya bukan pada utilitas, tetapi pada daya tarik emosional, kesenangan berkendara, dan penggunaan yang tidak rumit dan hampir intuitif," tambah Edgar lagi.
Jangkauan maksimal CE 02 adalah 90 kilometer. Dilengkapi dengan sepasang baterai yang memiliki total 3,92 kWh.
CE 02 cukup bertenaga dengan motor berperingkat puncak 11 kW. Itu artinya, memiliki jangkauan asli yang cenderung turun secara signifikan di bawah maksimum 90 km.
Yaitu, saat digunakan berkendara dengan kecepatan lebih tinggi atau menggunakan mode berkendara sport.
Untuk pengisian baterai, menggunakan dilakukan pengisian daya off-board Level 1. Yaitu, mirip pengisian daya sepeda listrik.
Pengisian ulang penuh dari kosong akan memakan waktu sekitar 5 jam dengan pengisi daya standar 0,9 kW atau mendekati 3,5 jam dengan opsi pengisi daya 1,5 kW berdaya lebih tinggi.
BMW menyatakan waktu pengisian daya 20-80 persen masing-masing 2,8 jam dan 2,3 jam.
BMW CE 02 menawarkan lengan ayun belakang satu sisi, inverted front fork, disk-style cast wheels, kunci keyless, tuas rem tangan yang dapat disesuaikan, gigi mundur, dan port USB-C untuk mengisi daya perangkat seperti ponsel.
Kacamata pintar ConnectedRide BMW yang baru diluncurkan juga akan kompatibel dengan motornya, memungkinkan pengendara melihat data berkendara secara langsung yang tersaji di depan mata pengemudi dengan tampilan head-up. (jpnn)