Bobotoh Kapan Bisa Miliki Saham Persib Bandung?

Kamis 14-09-2023,13:00 WIB
Reporter : Asep Kurnia
Editor : Asep Kurnia

Dijelaskan mantan Direktur PT PBB, Muhammad Farhan, persyaratan untuk go public tidaklah mudah. 

Ada banyak tahapan yang harus persiapkan pihak Manajemen Persib untuk go public tersebut.

Antara lain, persetujuan dari pemegang saham, memenuhi syarat akuntansi, dan perusahaan mendapat penilaian sehat dari Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dan dari BEI.

Selain itu, harus ada audit dan valuasi dari akuntan publik dan lembaga pemeringkatan, audit legalitas dan lain-lain. 

BACA JUGA:Akhirnya, Reza Rahadian Debut di Film Horor Bareng Joko Anwar Berjudul Siksa Kubur

Adapun satu hal yang menjadi kendala menurut Farhan, peluncuran saham perdana harus dilakukan pada waktu yang tepat.

Untuk di tahun sekarang ini, sebutnya, pihak investor atau calon pembeli saham masih ragu-ragu untuk melakukan pembelian saham Persib.

Karena menurut Farhan, iklim sepak bola di Indonesia masih belum bisa menjanjikan untuk investasi di masa yang akan datang.

"Nanti calon pembeli akan bilang 'sepakbolana aya eweuh' (sepak bolanya ada nggak)," ucap M Farhan dalam tayangan Bobotoh TV.

BACA JUGA:IPB Cirebon Kembali Kirim Mahasiswa ke Jepang

Namun, kondisi tersebut tidak dialami Bali United ketika memutuskan untuk menjual saham ke publik malah bisa mendatangkan untung besar.

Dijelaskan Farhan, Bali United melakukan penjualan saham perdana atau IPO, dilakukan pada momen yang tepat.

"Saat dijual ke publik, sepak bola Indonesia sedang euforia," kata M Farhan.

Bali United kala itu, menjual saham ke publik ketika usai menjuarai Liga Indonesia musim 2018/2019.

BACA JUGA:Manager PT BIJB Putuskan Nyaleg, Pemindahan Rute ke Bandara Kertajati Sudah Sampai Mana?

"Jadi waktunya sangat pas, masyarakat langsung pada beli," jelasnya.

Kategori :