BACA JUGA:Jangan Kaget! 2024 Mendatang, Beli Kendaraan Bakal Tidak Dapat BPKB, Begini Penjelasannya
"Tentunya kejadian ini tidak sengaja. Dan pada saat kejadian, kami juga ada usaha untuk memadamkan dengan salah satunya mengambil air mineral botol," ungkapnya.
"Dan setelah keterbatasan kami, dan kondisi saat itu angin cukup kencang dan rumput kering, jadi kami semua tidak dapat memadamkan," imbuh Hendra.
"Kami dan teman-teman, dan tentunya mewakili saudara Andrie yang saat ini berada di tahanan Polres, ingin menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya."
"Permohonan maaf ini kami tujukan kepada seluruh masyarakat adat Tengger, pada tokoh-tokoh adat Tengger, kepada tokoh-tokoh masyarakat Tengger, kepada pemerintah daerah Tengger," ujarnya dalam video yang beredar.
BACA JUGA:Head to Head Milik Persikabo 1973, Berikut Link Live Streaming Persib Bandung
Mereka juga meminta maaf kepada Presiden, jajaran menteri, kabinet, Pemerintah Provinsi Jatim, Pemerintah Daerah, khususnya Probolinggo dan Pasuruan, serta seluruh masyarakat Indonesia. (*)