JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Sebagai salah satu BUMN yang juga terus melaksanakan perannya sebagai agen pembangunan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tidak hanya fokus untuk bertumbuh secara berkelanjutan, namun juga terus mengembangkan, serta membangun pola bisnis yang mendukung perekonomian rakyat.
Upaya mendorong pertumbuhan perekonomian grass root ssecara konkret tersebut diantaranya adalah dengan adanya Holding Ultra Mikro (UMi) yang membuka akses layanan keuangan ke segmen mikro dan ultra mikro, serta konsepeconomic sharing AgenBRILink yang telah memberikan lapangan pekerjaan kepada lebih dari 666 ribu agen. Keberhasilan BRI dalam mendukung perekonomian rakyat terlihat dari kinerja positif Holding Ultra Mikro (UMi) yang kehadirannya diinisiasi Kementerian BUMN sejak dua tahun lalu. Di mana BRI menjadi induk dan melibatkan dua entitas lain yaitu PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM). BACA JUGA:Ketika Piala Dunia U-17 Sebentar Lagi, Ketum PSSI Bertemu Kapolri untuk Membahas Hal-hal Ini Direktur Utama BRI Sunarso menyampaikan perkembangan terbaru penyelenggaraan Holding UMi yang telah berhasil memberikan pelayanan dan mengintegrasikan puluhan juta nasabah peminjam di segmen Umi dan bahkan ratusan juta nasabah simpanan mikro, yang tersebar di berbagai tempat di seluruh Indonesia. “Sampai Juni 2023, Holding UMi telah berhasil mengintegrasikan lebih dari 36 juta nasabah pinjaman atau debitur, dan 162 juta nasabah simpanan mikro. Dan itu didukung oleh 1.013 unit kantorco-location (SENYUM/Sentra Layanan Ultra Mikro) yang dipakai bersama,” ujar Sunarso Kinerja tersebut pun diiringi langkah strategis BRI yang semakin mengedepankan aspek pemberdayaan. Selain itu. Ujung tombak Holding UMi tersebut menurut Sunarso dilengkapi dengan teknologi untuk semakin memperkuat business process. BACA JUGA:Persib Bisa Juaran Liga 1, Bojan Hodak Pastikan Hal Ini Jelang Melawan Juru Kunci Dengan demikian, menurut Sunarso, akan lebih memudahkan akselerasi pelaku usaha untuk naik kelas melalui ekosistem ultra mikro. Capaian kinerja tersebut menurutnya membuktikan akses layanan jasa keuangan yang lebih mudah bagi para pelaku usaha di segmen terkecil, yang selama ini kesulitan mengakses permodalan. Di samping itu, kehadiran agen laku pandai milik BRI (AgenBRILink) juga mampu menjawab karakteristik nasabah di tataran ekonomi akar rumput. Di mana masih banyak nasabah yang lebih senang bertransaksi perbankan lewat agen. Hingga paruh pertama 2023 jumlah Agen BRILink sudah mencapai 666.038 agen yang tersebar di 59.205 desa atau meng-cover lebihdari 80 persen dari total desa di Indonesia. BACA JUGA:Biasa Naik Kereta Cepat di China, Begini Kata Dahlan Iskan Usai Mencoba Kereta Cepat Jakarta Bandung A ngka tersebut bertumbuh sekitar 16,9 persen secara tahunan (year on year/yoy). Dengan jumlah agen yang sangat banyak dan tersebar tersebut, hingga akhir Juni 2023 BRI mampu membukukan nilai transaksi sekitar Rp675,8 triliun. Pada tahun-tahun sebelumnya, menurut Sunarso, dalam kurun waktu satu tahun penuh Agen BRILink mampu mencatatkan nilai transaksi di kisaran Rp1.300 triliun-Rp1.400 triliun. “Agen BRILink kami setahun volume transaksinya jauh melebihi fintech. Hal ini adalah bukti bahwa masyarakat kita ternyata masih banyak yang senang bertransaksi melalui agen,” lanjutnya. Yang menarik dari kinerja Agen BRILink adalah terjadi sharing economy.Fee yang diperoleh BRI melalui kinerja Agen BRILink dalam enam bulan pertama tahun ini mencapai sekitar Rp728,6 miliar. Dengan demikian, Sunarso menyebut fee yang diterima agen lebih besar sekitar 2 atau bahkan 3 kali. BACA JUGA:Holy Trinity Persib Tidak Sejalan, Ini Kata Bobotoh “Ini benar-benar real sharing economy. Jika BRI 6 bulan menerima fee dari Agen BRILink sekitar Rp728,6miliar, maka yang diterima oleh agen secara total diperkirakan tidak kurang dari Rp2 triliun,” ujarnya. (*)Dukung Perekonomian Rakyat, BRI Group Berdayakan Segmen Ultra Mikro dan Bangun Sharing Economy Agen BRILink
Selasa 19-09-2023,19:30 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi
Kategori :
Terkait
Selasa 24-12-2024,10:00 WIB
Sinergi Telkom dengan DKUKMPP Dukung Digitalisasi UMKM Berkelanjutan
Sabtu 07-12-2024,16:30 WIB
Pemdaprov Jawa Barat Luncurkan Jabar Data Exchange
Senin 02-12-2024,14:30 WIB
Perluas Inklusi Keuangan di Kawasan Asia Tenggara, BRI Luncurkan BRImo di Timor Leste
Sabtu 30-11-2024,20:00 WIB
Sambut HUT ke-129, BRI dan Kuy Media Group Sukses Menggelar BRI Mini Soccer Media Clash
Jumat 29-11-2024,11:28 WIB
Rayakan HUT ke-129, BRI Tawarkan Progam Special BRIguna, Suku Bunga Mulai dari 8,129 Persen
Terpopuler
Kamis 26-12-2024,19:49 WIB
Kecelakaan di Kedawung Cirebon Antara Truk dan Sepeda Motor, Pengendara Motor Tewas di Tempat
Kamis 26-12-2024,20:14 WIB
Kecelakaan di Kedawung, Identitas Korban dan Sopir Truk Belum Diketahui
Kamis 26-12-2024,14:15 WIB
1 Pelajar Meninggal, Diduga Tawuran Geng Konten di Cirebon, Lihat Senjatanya Diamankan Polisi
Kamis 26-12-2024,15:13 WIB
Oknum Polisi Diduga Menganiaya Wanita di Cirebon, Propam Langsung Bertindak
Kamis 26-12-2024,16:00 WIB
Cocok Buat Oleh-oleh, Papa Cookies Kini Hadir di Cirebon, Akan Ada Diskon
Terkini
Jumat 27-12-2024,03:00 WIB
Inilah Bahan Herbal yang Bisa Turunkan Kolesterol Pasca Liburan Nataru
Kamis 26-12-2024,23:12 WIB
Berikut Identitas Korban Lakalantas di Kedawung, Ternyata Siswa SMP
Kamis 26-12-2024,21:30 WIB
Momen Nataru, Petinggi Pertamina Patra Niaga Pastikan Pasokan Energi di Regional JBB Aman
Kamis 26-12-2024,21:00 WIB
Mulai Sekarang Kegiatan Perjalanan Dinas Luar Negeriu Harus Seizin Presiden Prabowo
Kamis 26-12-2024,20:30 WIB